Ketua BPKK DPW PKS Jatim Lina Ariani berharap momentum Hari Anak Nasional bisa menjadi pengingat pengurus BPKK untuk terus menguatkan program pemberdayaan perempuan dan keluarga di seluruh Jawa Timur.
"Kita punya program Rumah Keluarga Indonesia atau RKI. Dari program ini, berbagai program penguatan keluarga terlaksana. Ini harus terus dilakukan," tegas Lina dalam sambutannya.
Beragam kegiatan RKI, Lina menyebut mulai program pembinaan keluarga sejahtera, progran peduli anak, hingga menyiapkan sekitar 350 konsultan keluarga yang disebar untuk masyarakat di Jawa Timur.
"Menguatkan perempuan dan keluarga, akan menyelamatkan anak sebagai generasi penerus bangsa. Ini bagian dari kontribusi kami pada negeri ini," kata Lina.
Ribuan emak-emak PKS yang mewakili 38 kabupaten-kota se Jawa Timur itu berkumpul untuk menguatkan keluarga-keluarga Indonesia di Apel Siaga Penggerak RKI se-Jawa Jawa Timur itu.
Kegiatan ini dimulai dengan senam PKS yang kemudian dilanjutkan dengan Apel Siaga di Rooftop Gedung PKS Jawa Timur.
Lina memastikan perwakilan kabupaten/kota seluruh Jatim hadir.
"Ada yang berkumpul di DPD, ada juga yang di kantor DPC. Setiap titik sekitar 20 sampai 30 yang ikut," jelasnya.
Dalam sambutannya, Lina menegaskan bahwa melalui BPKK, PKS memberi perhatian khusus dalam penguatan keluarga.
"Rumah Keluarga Indonesia atau RKI, dengan seluruh kegiatannya, kita semua akan terrus berupaya menguatkan dan melindungi perempuan dan anak dan keluarga, semua harua diniatkan untuk beribadah pada Allah," katanya.
Menurutnya, kegiatan yang menguatkan perempuan dan keluarga ini harus terus disebarluas dan digetoktularkan, karena bagian dari kontribusi kepada bangsa Indonesia.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait