Kepala Desa Aliyan, Anton Sujarwo menceritakan, bahwa ada dua kelompok warga yang mengikuti arak - arakan Ritual Kebo-keboan itu.
Kelompok pertama berasal dari warga Dusun Krajan di sisi timur Kantor Desa Aliyan, dan diikuti rombongan dari Dusun Sukodono. Kedua kelompok ini diyakini memiliki roh leluhur yang berbeda, namun tetap erat dengan tradisi adat Kebo-keboan.
Ritual Bulan Suro Suku Osing Banyuwangi, Sejumlah Petani Kesurupan Roh Leluhur. Foto iNewsSurabaya/siswanto
Tradisi ritual adat Kebo - keboan ini merupakan ungkapan permohonan Kepada Tuhan Yang Maha Esa agar Desa-nya selalu dijauhkan berbagai malapetaka, serta diberikan keselamatan dan mendapatkan panen yang melimpah.
Anton Sujarwo mengatakan kegiatan ini mendapat apresiasi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Briokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, melalui saluran telephone.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait