SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Cucu Presiden RI Pertama Soekarno, Puti Guntur Soekarno terus mencari siswa-siswa berprestasi untuk diberi bantuan Program Indonesia Pintar (PIP). Ada 110 siswa yang mendapatkan aliran beasiswa, diantara mereka adalah anak-anak hingga cucu pemain Ludruk Arboyo.
Proses pemberian beasiswa dilakukan di Rumah Susun (Rusun) Keputih, Surabaya oleh Tenaga Ahli anggota DPR RI, Puti Guntur Soekarno, Aliyudin. Penyaluran beasiswa ini sebagai bentuk kepedulian Puti terhadap pendidikan anak di Kota Surabaya.
"Ada 110 siswa yang mendapatkan beasiswa dari Mbak Puti (Puti Guntur Soekarno). Mereka anak-anak di Rusun Keputih dan putra-putri hingga cucu pemain-pemain Ludruk di Surabaya," kata Tenaga Ahli Puti Guntur Soekarno, Aliyudin.
Ali menuturkan, penyaluran PIP akan terus dilakukan dengan tujuan mencerdaskan anak. Sebab, pendidikan menjadi kunci untuk kemajuan sebuah bangsa. Untuk itu, Cucu Bung Karno ini sangat komitmen untuk mencari siswa yang memiliki prestasi dengan kemampuan ekonomi kurang.
Saat ini, ungkap dia, banyak sekali anak-anak yang tidak bisa meneruskan pendidikan karena terbentur ekonomi. Mereka harus mendapatkan uluran tangan bantuan supaya bisa meneruskan sekolah dengan biaya dari hasil aspirasi Puti Guntur Soekarno.
"Mbak Puti sangat konsen terhadap pendidikan. Ini bentuk keinginan Mbak Puti membantu siswa yang membutuhkan," ujar nya.
Keluarga penerima program PIP di Surabaya. Foto iNewsSurabaya/ist
Ali menuturkan, program PIP yang telah disalurkan melalui Puti Guntur Soekarno sangat banyak. Tercatat sekitar 100 ribu beasiswa telah di salurkan tepat sasaran, karena proses seleksi yang dilakukan sangat ketat.
"Mbak Puti tidak mau ada potongan-potongan dalam menyalurkan beasiswa PIP ini. Semua harus untuk siswa," paparnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
