Sebagai langkah prefentif serta wujud komitmen berkelanjutan dalam mengajak
masyarakat senantiasa mengedepankan hidup yang sehat untuk masa depan lebih baik, Prudential Indonesia mengadakan program khusus vaksinasi PCV 13 atau vaksin pneumonia, untuk para nasabah dan karyawan.
Inisiatif-inisiatif tersebut disesuaikan dengan kondisi yang sedang terjadi, salah
satunya tingginya tingkat polusi udara selama beberapa bulan terakhir di wilayah
Jabodetabek. Selain masalah polusi udara, kondisi lain yang juga memerlukan
penanggulangan bersama adalah pengelolaan limbah sampah secara bertanggung jawab.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 (Ditjen PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), pada 2021 tercatat m 68,5 juta ton sampah dan meningkat hingga 70 juta ton di 2022, di mana 24% atau 16 juta ton sampah di antaranya tidak dapat dikelola1
Untuk itu, dalam sesi ESG & Health Webinar, karyawan juga diajak untuk
mengimplementasikan metode 3R (reuse, reduce, recycle) di kehidupan sehari-hari,
termasuk pilah sampah, untuk mengurangi polusi udara dan mewujudkan kota yang bersih dan nyaman. Diakhir sesi webinar, peserta mendapatkan tanaman hias yang dapat memproduksi oksigen sekaligus menyerap polusi.
Sesuai data Laporan Keberlanjutan Prudential Indonesia tahun 2022, Prudential Indonesia juga telah mendukung pengurangan emisi karbon serta efisiensi energi dengan mengurangi konsumsi air hingga 34% pada tahun 2022. Di tahun yang sama, Prudential Indonesia juga melakukan penanaman 10.000 bibit mangrove di Desa Maju Prudential di Desa Mauk, Tangerang, yang terbukti efektif untuk menyerap emisi gas
karbon sekaligus mencegah pemanasan global.
“Kami akan terus hadir dan mengambil peran aktif untuk meningkatkan kesadaran dan
kepedulian masyarakat, nasabah, dan karyawan akan kesehatan diri serta lingkungan secara luas untuk memberikan kontribusi berkelanjutan guna melindungi setiap kehidupan, untuk masa depan," tutup Karin.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait