PROBOLINGGO, iNewsSurabaya.id - Lebih dari seribu anggota komunitas Santri Milenial Probolinggo merayakan dan menyatakan dukungan mereka terhadap Gibran Rakabuming Raka setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan permohonan terkait PUU nomor 90.
Mereka menggelar acara syukuran yang diikuti oleh SMM di sore hingga menjelang maghrib di Ponpes Nurul Qodim, Probolinggo.
Ustad Sabri, Koordinator Santri Milenial Probolinggo, yang juga menjadi tuan rumah acara tersebut, menekankan pentingnya keputusan MK ini bagi generasi muda.
Ia menyatakan bahwa peran penting pemuda dalam mendorong kemajuan Indonesia harus diberikan perhatian khusus dalam konteks Pemilu 2024.
Sabri juga mengacu pada sejarah, termasuk keberhasilan pemimpin muda di masa lalu seperti di Andalusia, yang menunjukkan pentingnya partisipasi pemuda dalam momen-momen besar.
Dia menegaskan bahwa mereka melihat Gibran Rakabuming Raka sebagai figur yang dapat mewakili mereka.
Selain itu, Sabri menekankan bahwa dukungan mereka terhadap Gibran bukan semata-mata karena hubungannya sebagai anak seorang Presiden, melainkan juga karena kepemimpinan yang santun dan keterlibatan langsung dengan masyarakat yang telah ditunjukkan oleh Gibran.
"Ada pepatah yang dikenal di kalangan santri. Pemuda itu yang bisa bilang "Inilah aku" bukan inilah bapakku. Kami mengerti itu dan yakin sekali kalau mas Gibran bisa pantas bilang 'Inilah aku', ini hasil kerjaku, ini pengalamanku, dipimpin mas Gibran Solo maju pesat," pungkasnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait
