Allianz Syariah Canangkan Gerakan Perlindungan Asuransi Jiwa Syariah bagi 10 Ribu Warga di Jatim

Ali Masduki
Direktur Utama Allianz Life Syariah Indonesia, Achmad K. PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia (Allianz Syariah) melakukan roadshow ke beberapa kota besar di Indonesia, salah satunya Surabaya. Foto/Istimewa

Dalam sambutannya saat meresmikan Allianz Syariah, Wakil Presiden RI, K.H. Ma’aruf Amin menyatakan bahwa asuransi syariah membawa kemaslahatan besar bagi umat, karena pengelolaan risikonya dibangun di atas prinsip kebersamaan sesuai dengan nilai-nilai syariah. 

“Prinsip keadilan dan keberlanjutan, serta distribusi risiko dan keuntungan yang relatif berimbang, juga merupakan keunggulan kompetitif asuransi syariah yang mesti ditonjolkan,” jelasnya. 

Di kesempatan yang sama Wapres juga mengingatkan pentingnya mendorong tingkat literasi Masyarakat terhadap asuransi syariah.

Otoritas Jasa Keuangan mencatat jumlah market share industri syariah masih berada di kisaran 5,62 persen yang berarti sasaran pasar industri syariah masih terbilang sangat luas untuk berkembang di seluruh kawasan Indonesia. Apalagi dengan adanya pertumbuhan tren Halal Lifestyle di Indonesia yang didominasi oleh penduduk muslim, termasuk di Jawa Timur. 

Dominasi jumlah penduduk muslim di Jawa Timur meliputi Surabaya menjadi salah satu fokus bisnis Allianz Syariah saat ini. Hingga tahun 2023, Surabaya tercatat sebagai salah satu kontributor terbesar untuk Allianz Syariah, terlihat pada pertumbuhan yang signifikan sebesar 174% pada semester pertama tahun 2023 dengan jumlah pihak yang diasuransikan sebanyak lebih dari 14 ribu orang. 

Jumlah tersebut juga mendongkrak pasar syariah di Jawa Timur sebanyak lebih dari 29 ribu pihak yang diasuransikan yang memercayakan Allianz Syariah sebagai penyedia proteksi kesehatan syariah bagi diri dan keluarganya. 

Potensi pasar syariah di Jawa Timur masih sangat besar apabila melihat jumlah penduduk muslim di Jawa Timur sebanyak 39,85 juta jiwa dan lebih dari 2,5 juta penduduk muslim diantaranya berasal dari Surabaya. 

Berangkat dari besarnya potensi pasar syariah khususnya di Jawa Timur sebagai salah satu fokus pasar yang ditargetkan, Allianz turut berupaya untuk menghadirkan kebutuhan proteksi jiwa yang inklusif dalam menjawab kebutuhan masyarakat di segala kalangan Indonesia hingga di masa yang akan datang. 

Hal tersebut juga senada dengan respon positif yang disampaikan oleh Ketua MUI Jawa Timur, Dr. K.H. M. Sudjak, M.Ag untuk semakin menyadari bahwa kebutuhan setiap insan akan perlindungan jiwa dan kesehatan tidak dapat dipungkiri. 

Ia menambahkan bahwa asuransi jiwa khususnya asuransi berbasis syariah memiliki peran penting yang dapat menjawab kebutuhan proteksi yang inklusif bagi masyarakat yang beragam untuk memberikan perlindungan diri dan keluarga, mengingat risiko dapat terjadi kapanpun tanpa dapat diprediksi.

Sejalan dengan apa yang diingatkan oleh Wapres sebelumnya untuk meningkatkan tingkat literasi serta penetrasi asuransi syariah bagi seluruh kalangan masyarakat di berbagai daerah, Allianz Syariah juga meluncurkan program perlindungan jiwa untuk 10.000 orang di Indonesia secara cuma-cuma, dimana salah satu fokusnya adalah Kota Surabaya. 

Kegiatan peluncuran program ini dihadiri oleh para regulator yaitu Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Perlindungan Konsumen dan Layanan Manajemen Strategis Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jawa Timur Dedy Patria, Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non-Bank Budiyono, dan Dr. KH. M. Sudjak, M.Ag selaku Ketua MUI Jawa Timur.

Editor : Ali Masduki

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network