KEDIRI, iNews.id - Gelobang ketiga pandemi Covid-19 bakal memiliki dampak yang luar biasa, jika tidak dilakukan antisipasi. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri memutuskan untuk menutup lokasi wisata hingga menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam siaran pers-nya mengatakan untuk pembelajaran tatap muka di batasi dengan hanya 50 % dari kuota siswa, menutup semua sektor pariwisata untuk sementara, baik milik pemerintah maupun swasta. Kemudian untuk sementara memutup kegiatan car free day serta
kurangi mobilitas masayarakat terutama yang berpotensi dengan kerumunan.
"Saya minta semua pemilik wisata mematuhi, karena saat ini pemerintah sedang menghadapi datangnya gelombang ke tiga Covid-19," kata Mas Bup Dhito panggilan akrab Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.
Ditambahkan oleh Mas Bup Dhito, pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker. "Karena saya sampaikan hari ini, Kabupaten Kediri menghadapi gelombang ke tiga virus varian baru Omicron," tutupnya.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
