Ulama Kampung Rejo Semut Ireng Magelang Ajak Pemuda Tidak Acuh Urusan Politik

Ali Masduki
Sebanyak 500 ulama berkumpul dan mendeklarasikan diri di rest area Sriwedari Jalan Raya Salaman, Purworejo, Magelang. Foto/Istimewa

MAGELANG, iNewsSurabaya.id - Ulama Kampung Rejo Semut Ireng Magelang mengajak pemuda-pemudi Indonesia tidak acuh terhadap urusan politik. 

Untuk itu, ulama yang terdiri dari pengasuh pondok pesantren, madrasah diniyah, TPQ, ulama langgar dan pengasuh majelis taklim se-kabupaten Magelang, Jawa Tengah terus melakukan konsolidasi jelang pemilu agar para pemuda nantinya mau datang ke TPS dan menentukan pilihannya pada hari Rabu tanggal 14 Februari 2024.

Di Magelang, Jawa Tengah, Ulama Kampung Rejo Semut Ireng yang dikomandoi oleh H. Sarman inipun membakar semangat para muassis dan penggerak Nahdlatul Ulama dan para masyayikh NU guna membulatkan dukungan kepada capres cawapres yang dianggap mampu mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.

Sebanyak 500 ulama berkumpul dan mendeklarasikan diri di rest area Sriwedari Jalan Raya Salaman, Purworejo, Magelang. Dijelaskan H. Sarman, bagi para ulama kampung Rejo Semut Ireng, keberhasilan Presiden Jokowi harus diteruskan dalam rangka menyambut Indonesia emas 2045. Tidak ada yang dapat menyangkal keberhasilan pemerintahan Jokowi ini. 

"Tentu keberhasilan demikian harus diteruskan dan yang layak meneruskan keberhasian ini adalah pasangan Capres-Cawapres nomor dua," katanya, Senin (29/1/2024). 

Menurut H. Sarman, dengan segudang pengalaman dalam segala hal, terutama tentang keamanan Negara tidak lagi diragukan. Karir dalam militer, mulai dari bawah dan telah mencapai puncaknya dengan diangkat menjadi menteri pertahanan, tentu hal ini adalah jabatan yang sangat strategis dalam sebuah Negara.

"Keberhasilan beliau dalam menjalankan tugas sebagai menteri pertahanan telah diakui oleh dunia dan tidak berlebihan jika dalam kepemimpinan beliau, Indonesia dijuluki macan asia, Revolusi Indonesia adalah revolusi pemuda," tambahnya.

Selain itu, kata dia pemuda adalah sosok yang tercatat dalam sejarah kemerdekaan Indonesia yang telah menjadi motor penggerak kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kemunculan cawapres nomor dua ini mewakili anak muda dipentas politik nasional.

"Tentu hal ini menjadi magnet kuat anak anak muda yang selama ini diidentikkan sebagai apolitis dan acuh terhadap urusan politik. Mas Gibran telah membuktikan bahwa anak muda mampu menjadi pemimpin, sebagaimana kepemimpinan pemuda pada zaman revolusi kemerdekaan," imbuhnya.  

Dia yakin anak Jokowi tersebut mampu menjadi pemimpin. Hal itu dibuktikan dengan keberhasilanya membawa kota solo menjadi kota toleransi yang menjadi modal dasar dalam kemajuan kota solo. Bahkan sebagai anak muda, sosoknya mewakili 60 persen generasi milenial dan gen Z yang akan menentukan pemimpin dalam pesta demokrasi 14 Februari 2024 mendatang. 

"Pasangan ini juga membawa program dana abadi pesantren sebagai program unggulan dalam pemerintahannnya kelak. Tentu sangat bagus mengingat bahwa hubungan Negara ini dengan pesantren sangat kuat dan sejarah telah mencatat bahwa masyarakat pesantren adalah masyarakat yang juga berkontribusi besar bagi bangsa Indonesia hingga sekarang," tegasnya.

Ulama Kampung Rejo Semut Ireng adalah para ulama kampung yang ada di seluruh desa se kabupaten Magelang yang terdiri dari para pengasuh pondok pesantren, madrasah diniyahdan Taman Pendidikan al-Qur’an serta pengurus majelis taklim. 

Editor : Ali Masduki

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network