SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Herliani Tanoesoedibjo menyebut, Vegan Festival bisa menumbuhkan perekonomian signifikan.
“Kami lihat potensi yang ditimbulkan dari gaya hidup ini terhadap bisa menumbuhkan perekonomian signifikan, karena masyarakat mulai mengadopsi vegan lifestyle," katanya saat mengunjungi booth Bank Saqu pada acara Vegan Festival yang dilaksanakan di kota Surabaya.
Bank Saqu merupakan mitra resmi untuk layanan perbankan pada acara Vegan Festival yang diselenggarakan di Exhibition Hall Grand City Surabaya pada tanggal 25-28 Januari 2024.
Wamenparekraf Angela mengatakan, Bali sendiri diakui salah satu destinasi wisata ramah pelaku vegan lifestyle. Untuk itu, ia mendorong agat acara serupa terus ditingkatkan inovasi dan standarisasinya agar mampu menciptakan produk dengan standar yang bernutrisi, sehingga masyarakat bisa melirik dan menyukai vegan lifestyle.
"Vegan Festival ini sudah memecahkan rekornya sendiri dan animonya juga luar biasa, jadi acara semacam ini harus terus digarap karena terbukti secara riset bagus terhadap kesehatan dan lingkungan,” tuturnya.
Vegan Festival merupakan hasil kolaborasi antara Bank Saqu sebagai layanan perbankan digital dari PT Bank Jasa Jakarta yang fokus melayani masyarakat yang berjiwa solopreneur, dengan Indonesia Vegetarian Society & Vegan Society of Indonesia.
Vegan Festival merupakan sebuah acara berskala nasional yang bertujuan untuk mensosialisasikan pola hidup sehat berbasis nabati (Vegan) dan gerakan ramah lingkungan untuk mengurangi efek global warming dan climate change.
Festival ini menjadi katalisator antara komunitas vegan, aktivis, akademisi, dan profesional mancanegara dengan ribuan pelaku usaha mikro kecil menengah. Sebanyak 100 tenan produk sehat dan ramah lingkungan berpartisipasi pada acara ini.
Presiden Direktur Bank Jasa Jakarta, Leo Koesmanto, mengatakan Bank Saqu mendukung penyelenggaraan acara Vegan Festival sebagai bagian dari upaya mendukung gerakan ramah lingkungan untuk mengurangi efek pemanasan global.
"Menyasar masyarakat dengan jiwa solopreneur yang mencakup pemilik usaha kecil, pekerja lepas, dan karyawan tetap dengan pekerjaan tambahan, Bank Saqu mengambil peran sebagai fasilitator dan pendukung berkelanjutan dalam memajukan pelaku usaha mikro kecil menengah yang sehat di tengah-tengah masyarakat,” terangnya.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait