LinKita, Aplikasi Terbaru untuk Beli Tiket Wisata Tanpa Antre

Arif Ardliyanto
Aplikasi LinKita cara Terbaru untuk Beli Tiket Wisata Tanpa Antre. Foto iNewsSurabaya/ist

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Dukungan bagi sektor pariwisata Indonesia terus berkembang sebagai kontribusi vital terhadap pertumbuhan ekonomi negara. Dikenal sebagai salah satu destinasi pariwisata terbaik di dunia, Indonesia terus memperkuat potensi untuk meningkatkan pendapatan devisa.

Inisiatif terbaru datang dari PT Gerbang Pembayaran Indonesia melalui platform aplikasi LinKita, yang bertujuan untuk meningkatkan industri pariwisata di Indonesia dengan menyediakan layanan pembelian tiket wisata secara online.

"Komitmen kami adalah menggabungkan kemudahan teknologi dengan keindahan wisata dalam satu langkah sederhana, memungkinkan pelanggan dari seluruh penjuru dapat dengan mudah membeli tiket wisata tanpa harus menghadapi antrian," ujar Didin Noor Ali, Direktur PT Gerbang Pembayaran Indonesia yang memimpin LinKita, dalam wawancara dengan media pada 7 Februari.

Didin mengungkapkan bahwa beberapa wahana wisata terkemuka di Indonesia, termasuk di Bali dan Jawa, kini dapat dibeli melalui aplikasi LinKita. Beberapa lokasi tersebut termasuk GWK, Bali Bird Park, Waterboom Bali, serta sejumlah air terjun terkenal di Jawa seperti Dlundung dan Coban, dengan total mencapai 37 lokasi wisata yang terus bertambah.

"Jumlah lokasi wisata yang tersedia akan terus bertambah, sejalan dengan visi LinKita untuk tahun 2024 dalam membangun konektivitas tidak hanya dalam hal pembayaran dan digitalisasi keuangan, tetapi juga dalam digitalisasi industri pariwisata di Indonesia," tambah Didin, menyoroti tren digitalisasi wisata yang semakin merambah ke dunia teknologi.

Hal ini tentu tidak lepas berdasarkan survei mengutip data bahwa 35,71% ahli optimis pada tahun 2024 kondisi pariwisata Indonesia akan membaik seperti sebelum pandemi. 

Selain itu, menurut unggahan instagram Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, ada beberapa potensi tren wisata di tahun ini, antara lain:

Pemesanan yang lebih cepat dan mudah. Di era teknologi ini, orang lebih suka bikin pemesanan wisata, mulai dari akomodasi liburan, restoran termasuk pembelian tiket yang diakses secara online cenderung lebih diminati. 

Selain itu, tren berwisata dengan pengalaman budaya yang penuh makna seperti mempelajari budaya dan adat istiadat unik masyarakat bakal diminati. “Tentunya tujuan wisata yang bekerja dengan LinKita akan terus bertambah, selain di Bali dan Jawa serta beberapa tempat lainnya. Dengan ekosistem wisata serta digital tentunya akan memberikan efek domino yang luar bisa untuk pertumbuhan ekonomi,” imbuh Didin. 

Penggunaan teknologi digital untuk pembayaran berkonsep cashl'ess terus melahirkan inovasi yang tidak pernah berhenti demi kemudahan pelanggan. Seperti yang dilakukan oleh PT Gerbang Pembayaran Indonesia melalui program co-branding LinKita untuk memudahkan akses pembayaran digital yang dilengkapi dengan berbagai kemudahan lain untuk mendukung transaksi keuangan secara digital.

Didin yang juga penggerak industri digital payment menyebutkan, sinergi yang dilakukan oleh LinKita adalah salah satu upaya mewujudkan digitalisasi wisata tanah air sebagai lompatan besar bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. 

Mengingat konsep digital tourism secara tidak langsung membuat masyarakat semakin melek dan ikut beradaptasi dalam perkembangan teknologi. Tentu bukan hal yang sulit, karena gaya hidup masyarakat cenderung cepat dan bersentuhan langsung dengan internet.

Adanya layanan tiket wisata tentunya menambah fasilitas LinKita yang hingga awal Januari diunduh lebih dari 25 ribu pelanggan via playstore. Dimana sebelumnya LinKita telah menawarkan variasi produk terlengkap, termasuk layanan PPOB (Payment Point Online Bank), dengan harga kompetitif, termasuk layanan transfer dan tarik tunai, e-money, transaksi PPOB (Payment Point Online Banking) pembayaran online,  berbagai tagihan rutin, pembelian paket data hingga pembelian tiket transportasi dalam satu aplikasi yang mudah. 

“Dengan digitalisasi wisata, LinKita terus berkomitmen untuk menghadirkan inovasi-inovasi baru untuk terus memberikan kemudahan dalam bidang yang lebih luas di luar elektronik payment bagi seluruh masyarakat Indonesia,” pungkas Didin Noor Ali yang juga aktif di financial technology.

Editor : Arif Ardliyanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network