SURABAYA, iNewsSurabaya.id - DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (Jatim) telah menyiapkan tiga kader muda berbakat untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2024. Nama-nama yang sudah dikirim ke DPP PDI Perjuangan ini adalah Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin, dan Bupati Kediri, Hanindhito Himawan.
Menariknya, dalam survei terbaru oleh Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), Achmad Fauzi menjadi satu-satunya kader PDI Perjuangan yang masuk bursa calon gubernur dengan elektabilitas mencapai 11,2 persen. Fauzi berada di posisi ketiga setelah Khofifah Indar Parawansa dan Anwar Sadad.
Tidak hanya sebagai calon gubernur, Fauzi juga menunjukkan keunggulannya sebagai calon wakil gubernur. Elektabilitasnya mencapai 31,3 persen, hanya terpaut tipis dari Emil Elestianto Dardak yang memimpin dengan 35,7 persen. Sementara itu, elektabilitas Nur Arifin berada di angka 3,9 persen dan Hanindhito Himawan di 0,7 persen. Cak Ipin panggilan akrab Bupati Trenggalek memiliki kelebihan, diantarnya mampu merangkul milenial didukung dengan hobinya yang suka bermain musik menciptakan lagu dan bermain bola, dan menginisiasi walikota bupati FC se jatim. Selain itu, ia juga rajin turun ke masyarakat.
"Elektabilitas Pak Fauzi cukup bagus baik sebagai Cagub maupun Cawagub," ujar Direktur ARCI, Baihaki Siratj.
Survei ARCI juga mengungkapkan bahwa basis pemilih PDI Perjuangan lebih cenderung mendukung Fauzi dibanding dua kandidat lainnya. Jika ketiga kader diusung sebagai cawagub, Fauzi dipilih oleh 85 persen pemilih PDI Perjuangan, sementara Nur Arifin dan Hanindhito masing-masing hanya mendapat dukungan 7,5 persen dan 2,5 persen.
"Arifin dan Dhito baru menjadi perhatian setelah namanya disebut oleh DPD, sedangkan nama Fauzi sudah lama digadang-gadang maju Pilgub Jatim, dengan gambar-gambarnya tersebar di mana-mana," tambah Baihaki.
Dengan persaingan yang semakin ketat dan dinamika politik yang terus berkembang, PDI Perjuangan Jatim tampaknya memiliki amunisi kuat untuk menghadapi Pilgub 2024. Apakah Achmad Fauzi akan berhasil mengungguli nama-nama besar lainnya dan meraih posisi puncak? Waktu yang akan menjawab.
Seperti diketahui, dari hasil simulasi survei ARCI 6 kandidat, nama Cagub Incumbent Khofifah Indar Parawansa ada di posisi pertama dengan angka 42,1 persen.
Pada posisi kedua ada nama Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad dengan elektabilitas 13,8 persen, ditempel bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dengan elektabilitas 11,2 persen.
Nama Ketua DPD Golkar Jatim M Sarmuji ada diposisi keempat dengan angka 10,9 persen, lalu nama Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar 10,7 persen Menaker RI Ida Fauziyah 9,2 persen. Ada 1,1 persen responden yang tidak tahu/tidak menjawab.
Untuk posisi Cawagub, elektabilitas Emil Dardak di posisi pertama dengan angka 35,7 oersen. Posisi Emil Dardak ditempel ketat oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo di angka 31,7 persen pada posisi kedua.
Pada posisi ketiga ada nama kader PKB Thoriqul Haq 9,1 persen, Mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono 6,6 persen. Lalu ada nama Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah di angka 5,2 persen.
Ketua Projo Jatim Bayu Airlangga di angka 4,7 persen, Bupati Trenggalek M Nur Arifin 3,9 persen, dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan 0,7 persen. Ada 2,8 persen responden yang belum menjawab/belum menentukan.
Survei ARCI dilakukan pada 1-10 Mei 2024 dengan jumlah 1.200 responden. Survei ARCI menggunakan metode stratified multistage random sampling.
Survei ARCI memiliki margin of error di angka 2,8% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Sebanyak 25 persen kuesioner dilakukan quality control.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait