Dalam prosesi isbat nikah, lima hakim akan melakukan sidang di Gedung Siola, dengan Disdukcapil menyiapkan lima ruangan. Setelah penetapan pengadilan, KUA akan menerbitkan buku nikah, dan Disdukcapil akan memperbarui data kependudukan serta menerbitkan akta kelahiran anak.
Acara ini juga akan memberi penghargaan kepada MUA terbaik dan menampilkan dekorasi mewah dengan LED dan lighting yang luar biasa.
Dr. Dwi Wijaya, pemilik Mahar Agung Organizer, menyampaikan apresiasinya kepada Wali Kota Surabaya dan para vendor yang berpartisipasi. “Di tahun ke-3 penyelenggaraan ini, respons vendor sangat positif. Mereka ingin memberikan yang terbaik bagi warga Kota Surabaya,” kata Dwi.
Acara akan menampilkan 30 meter LED dan permainan lighting, dengan dukungan dari 20 vendor foto dan video, 330 MUA, beberapa vendor dekorasi, dan satu wedding organizer.
“Kami ingin memberikan pengalaman megah bagi warga Surabaya yang tidak mampu,” pungkas Dwi.
Dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak, Resepsi Akbar Isbat Nikah Massal di Surabaya ini diharapkan menjadi momen yang tak terlupakan bagi para pasangan yang berpartisipasi.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait