Penurunan kemiskinan di Jawa Timur juga didorong oleh peningkatan pendapatan penduduk miskin yang melalui kegiatan usaha produktif yang didukung adanya permodalan UMKM.
Beberapa program tersebut diantaranya Prokesra dengan plafon maksimal Rp. 50 juta per debitur, telah terealisasi pinjaman murah bagi 8.941 Usaha Mikro Kecil (UMK) dengan subsidi bunga, Sehingga pelaku usaha ultra mikro dan mikro hanya menanggung beban bunga pinjaman 3 prosen per tahun dengan jangka kredit maksimal 36 bulan.
“Kami juga aktif memberikan bantuan program Jatim Puspa untuk mendorong pelaku usaha yang digawangi ibu-ibu kepala rumah tangga agar bisa mengungkit ekonomi keluarga dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Khofifah.
Selama 5 tahun memimpin Jatim, Tokoh Nahdliyin Inspiratif versi Forkom Jurnalis Nahdliyin itu juga aktif menginisiasi program kerja sama dengan Baznas Jatim untuk menyalurkan bantuan usaha untuk pelaku usaha ultra mikro. Dimana selama tahun 2022 dan 2023 bantuan digelontorkan kepada kepada 6.478 orang pelaku usaha mikro dengan nilai antara Rp 600.000-Rp 2.200.000.
“Selain itu kami juga aktif menyalurkan bantuan usaha untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dan bantuan usaha untuk Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE),” ujar Khofifah.
Pihaknya berpendapat bahwa angka kemiskinan di Jatim harus terus diturunkan hingga tak bersisa. Penyejahteraan masyarakat Jatim ditegaskan Khofifah akan menjadi prioritasnya dalam membangun Jatim lima tahun ke depan.
Dikatakan Khofifah bahwa saat ini, bersama Emil Dardak, pihaknya telah menyusun perencanaan strategis dan mendetail tentang arah pembangunan kemajuan Jawa Timur. Perencanaan itu disusun bersama para pakar dan ahli sebagai bekal untuk memimpin Jatim lima tahun mendatang.
“Kami sudah menyiapkan buku sangat detail tentang konseptual pembangunan Jatim ke depan, insyaallah lebih komprehensif, lebih matang, untuk mewujudkan kemajuan, kesejahteraan dan kebangkitan Jawa Timur ke depan,” tegas Khofifah.
Sebagaimana diketahui, Khofifah-Emil dipastikan akan kembali berpasangan mencalonkan diri sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim periode dua.
Saat ini Khofifah-Emil telah menerima rekom dari Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Golkar, PAN dan juga rekom dari PSI. Selain itu Khofifah-Emil juga sudah menerima surat dukungan dari Partai Perindo, serta menerima surat usulan rekomendasi dari DPW PPP Jatim
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait