Salah satu orang tua yang diberi kesempatan untuk berbicara dalam penutupan program KPD, menyampaikan terima kasih kepada SMK IPIEMS Surabaya yang telah memperhatikan dan bertanggung jawab kebih kepada anaknya.
Selain itu, ia menyatakan bahwa selama ini juga melakukan kesalahan dengan hanya perhatian kepada pekerjaannya saja dan malah teledor terhadap aset yang tak ternilai yaitu Sang Anak Tercinta. Ia memintakan maaf kelakuan anaknya selama ini kepada bapak-ibu guru yang hadir dalam acara penutupan.
“Aku wis saiki ora pati mikir rega buah Pak. Selama iki kliru, aku mikirne bathi, bathi, lan bathi. Sekolahe anakku sing kudune nomor siji malah ora takgatekna!”.
Tangis bahagia dan peluk cium mewarnai suasana seisi kelas setelah pembacaan keputusan dari kepala sekolah, bahwasanya seluruh siswa peserta didik dinyatakan naik kelas dan berhasil dengan sukses mengikuti seluruh rantaman kegiatan dalam Kelas Pengembangan Diri.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait