Dony mengakui bahwa tugas ini bukan tanpa tantangan. Dengan persiapan yang hanya berupa latihan singkat, Dony dan rekan-rekannya mampu menjalankan upacara dengan lancar dan penuh rasa tanggung jawab.
"Kita sempat latihan dulu setelah latihan tim. Walau singkat, tapi cukup membuat kita siap," tambahnya.
Menariknya, Dony mengungkapkan bahwa menjadi pembentang bendera adalah keinginannya sendiri. "Saya yang mengajukan diri, mas. Ini adalah kesempatan langka yang ingin saya kenang seumur hidup," kata Dony dengan semangat, memperlihatkan betapa besar cintanya terhadap tanah air.
Momen ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi bagi Dony Tri Pamungkas, tetapi juga menjadi bukti bahwa semangat nasionalisme dan cinta tanah air tetap mengalir kuat di kalangan generasi muda, khususnya di dunia olahraga.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
