SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Serikat Pekerja Perkebunan (SPBun) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XII Koordinator Wilayah (Korwil) III berkolaborasi dengan manajemen PTPN I Regional 5 (Eks PTPN XII) menggelar pelatihan dan sosialisasi psikologi internal di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (22/8/2024).
Pelatihan dan Sosialisasi Psikologi yang diikuti oleh 52 peserta dari berbagai unit kerja di wilayah kerja PTPN I Regional 5 Eks Wilayah III tersebut guna meningkatkan kualitas dan kompetensi karyawan.
Acara yang berlangsung di kantor PTPN I Regional 5 Surabaya ini diikuti oleh peserta dari Kebun Tretes Ngawi, Kebun Wonosari Malang, Kebun Pancursari Kalibakar Malang, Kebun Bantaran Bangelan Blitar, Kebun Ngrangkah Pawon Kediri, Kebun Kertowono Lumajang, serta Kantor Regional 5 Surabaya.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan yang komprehensif bagi peserta yang terdiri dari para karyawan pelaksana.
Ketua Umum Serikat Pekerja PTPN XII yang diwakili oleh Sekretaris Umum, Yulistyo Wientarto mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bentuk kepedulian pihak serikat pekerja terhadap peningkatan kemampuan dan kualitas kerja anggotanya.
“Acara hari ini adalah pelatihan untuk teman-teman, memberikan pelajaran agar mereka lebih tenang dalam menjalani pekerjaannya. Ini adalah upaya kami untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian mereka di lapangan,” ujar Yulistyo, Surabaya, Kamis (22/8/2024).
Yulistyo menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah baru yang dihadapi oleh para peserta, mengingat mereka selama ini terbiasa bekerja langsung di lapangan tanpa banyak mendapatkan pelatihan formal.
“Kita ingin memberikan pengalaman baru bagi peserta. Kedepannya SPBUN PTPN XII akan terus menjalin kerjasama yang lebih baik dengan manajemen PTPN I Regional 5 untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia kami,” imbuhnya.
Diharapkan karyawan yang telah mengikuti pelatihan ini bisa lebih siap dan dapat berkompetisi dengan karyawan lain secara sehat.
Selain itu kegiatan ini juga diharapkan dapat memaping kompetensi masing – masing karyawan sebagai bahan evaluasi terhadap pelatihan atau peningkatan kompetensi apa yang diperlukan oleh masing – masing karyawan tersebut.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait