Sementara ia juga berharap kepada jajaran KPU dan Bawaslu untuk selalu mengingatkan jika ia dan pasangan calon wakil gubernur melakukan kesalahan. Begitu pula sebaliknya kepada semua kontestan.
"Kalau kami memang salah, kami siap untuk ditegur. Tapi kalau ada yang lain yang salah, mohon juga dilakukan hal yang sama," ujarnya.
Sementara itu, Gus Hans mengatakan bahwa saat ini adalah momentum menyatukan visi misi yang sama dengan Risma. "Saya merasa beliau akan mampu membimbing saya dan juga menyertai kami untuk berpikir, berbuat dan berdakwah dengan track record yang beliau miliki," ucap Gus Hans.
Sementara itu, Ketua KPU Jatim, Aang Kunaifi berkas pendafataran Risma-Gus Hans dinyatakan lengkap. Aang menyebut Risma-Gus Hans diusung oleh dua partai politik yakni PDI Perjuangan dan Partai Hanura. "Berdasarkan laporan tim verifikator yang kami tetapkan, dokumen paslon PDI Perjuangan dan Partai Hanura dinyatakan lengkap," ujarnya.
Majunya bakal pasangan calon Risma-Gus Hans ini menambah jumlah kandidat paslon dalam Pilgub Jatim 2024. Nantinya mereka menghadapi pasangan petahana, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak yang diusung 15 parpol. Kemudian Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim yang diusung PKB.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait