Country Manager dan Program Director Smile Train Indonesia, Deasy Larasati, mengatakan selama 20 tahun pihaknya melihat langsung bagaimana permasalahan bibir sumbing dan/atau celah langit-langit mulut kerap dihadapi oleh anak-anak Indonesia di berbagai daerah, dan berbagai tingkatan ekonomi.
"Sejak tahun 2002, kami telah menyaksikan langsung bahwa edukasi dan akses terhadap fasilitas kesehatan kerap menjadi kunci agar kondisi sumbing bisa mendapat perawatan yang tepat," katanya.
"100.000 operasi yang kita selebrasikan hari ini, tentunya tidak akan terwujud tanpa dukungan utama dari keluarga pasien, rekan-rekan media yang senantiasa membantu kami menyebarkan pesan kebaikan, ratusan rumah sakit yang menjadi mitra kami, para dokter, pekerja sosial, para sponsor, serta mitra kami di TNI dan POLRI yang telah mendukung Smile Train untuk menjangkau lebih banyak pasien dari seluruh Indonesia,” terangnya.
Berikut adalah catatan penting, kiprah 20 tahun Smile Train Indonesia:
Bermitra dengan ratusan rumah sakit, tenaga kesehatan dan berbagai institusi dari seluruh Indonesia.
Pada seluruh aktivitasnya, Smile Train Indonesia didukung oleh ratusan rumah sakit, tenaga kesehatan, serta berbagai institusi pemerintah, swasta, dan masyarakat dari seluruh Indonesia.
Hingga saat ini, Smile Train Indonesia telah bermitra dengan lebih dari 500 rumah sakit, lebih dari 100 dokter, pekerja sosial, dan juga didukung oleh TNI dan POLRI untuk menjangkau lebih banyak pasien di seluruh Indonesia.
Tidak hanya itu, Smile Train Indonesia juga didukung oleh banyak komunitas lokal, para donator, hingga beragam institusi baik pemerintahan maupun swasta.
Editor : Ali Masduki
Artikel Terkait