SURABAYA, iNEWSSURABAYA.ID – Pasar keuangan kembali bergejolak akibat ketidakpastian ekonomi, memicu kepanikan di kalangan investor. Saham Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menjadi sorotan setelah mengalami penurunan tajam hingga 26%. Namun, di tengah kepanikan, Dr. Gema Goeyardi, CEO sekaligus Founder Astronacci International, dengan percaya diri memprediksi titik balik harga saham ini menggunakan metode Astronacci Time Trading.
Dalam wawancara pada 6 Maret 2025, Dr. Gema mengungkapkan bahwa saham BBRI akan mencapai titik terendahnya pada 28 Februari 2025, bertepatan dengan fase New Moon. Prediksi ini terbukti tepat, menjadikan metode Time Trading sebagai senjata andalan dalam menghadapi volatilitas pasar.
Berdasarkan riset mendalam yang dipublikasikan secara live di YouTube, Dr. Gema menyebutkan bahwa harga BBRI akan mencapai bottom price di kisaran 3.300 - 3.400 pada 28 Februari 2025.
"Investor dan trader tidak perlu panik. Area 3.380 - 3.480 adalah zona terbaik untuk membeli saham BBRI. Fundamentalnya kuat, dan akan kembali menguat," ujar Dr. Gema.
Benar saja, tepat pada tanggal tersebut, saham BBRI berhenti turun dan melonjak hingga 17%, menegaskan keakuratan strategi Astronacci Time Trading dalam membaca momentum pasar.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait