PTP Nonpetikemas Dukung Kelancaran Arus Logistik, Berikan Layanan 24/7 dan Kinerja Konsisten

Ali Masduki
PTP Nonpetikemas semakin berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas dan kinerjanya. Foto/Dok Humas

JAKARTA – PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Nonpetikemas) menegaskan komitmennya dalam menjaga kelancaran operasional dengan memberikan pelayanan 24/7 selama bulan suci Ramadan 1446 H, khususnya menjelang libur Lebaran 2025. 

Dengan kinerja yang konsisten, PTP Nonpetikemas memastikan kesiapan penuh dalam mendukung distribusi logistik nasional yang diprediksi meningkat signifikan selama periode tersebut.  

Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat Sani, menyatakan bahwa permintaan logistik, terutama untuk bahan pokok, bahan bakar minyak (BBM), dan gas LPG, akan mengalami lonjakan tajam. 

Untuk mengantisipasi hal ini, perusahaan telah mengambil langkah-langkah strategis guna memastikan kelancaran operasional. 

"Kami berkomitmen untuk menjaga layanan prima selama 24/7 di seluruh cabang, memastikan seluruh pengiriman kargo berjalan tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Hal ini sejalan dengan upaya kami dalam mendukung kelancaran arus logistik nasional, khususnya selama periode Lebaran," tegas Indra.

Kinerja 2024 dan 2025

Sebagai perusahaan yang telah beroperasi lebih dari satu dekade, PTP Nonpetikemas terus berinovasi dalam meningkatkan efisiensi layanan kepelabuhanan. 

Tercermin dari kinerja pada tahun 2024, PTP Nonpetikemas memberikan kontribusi yang sangat signifikan yaitu sebesar 39% terhadap SPMT Group dengan total troughput mencapai 47.046.785 ton/m³. 

Capaian troughput tersebut terdiri dari kemasan curah kering (47%), general cargo (25%), curah cair (22%), dan  bag cargo (6%). Terjadi peningkatan troughput yang signifikan di beberapa cabang. 

Pada kemasan general cargo dan bag cargo, Cabang Tanjung Priok berhasil mencapai 8.699.527 ton/m³ dan menjadi cabang dengan trafik tertinggi, tidak hanya di PTP tetapi juga di seluruh cabang SPMT Group. 

Pada kemasan curah cair, PTP Nonpetikemas Teluk bayur menjadi cabang dengan capaian troughput tertinggi di PTP dan posisi ke-4 di SPMT Group, yaitu sebesar 2.783.465 ton. 

Pada kemasan curah kering, PTP Nonpetikemas Cabang Tanjung Priok kembali menjadi cabang dengan capaian troughput tertinggi di PTP Nonpetikemas dan tertinggi ke-3 di SPMT Group, yaitu sebesar 4.764.341 ton. 

Memasuki tahun 2025, PTP Nonpetikemas semakin berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas dan kinerjanya. Hingga Februari 2025, perusahaan mencatat realisasi throughput sebesar 7.997.334 ton/m³ dengan kontribusi terbesar berasal dari Curah Kering (45%), General Cargo (27%), Curah Cair (21%), dan Bag Cargo (7%). 

Sejumlah cabang juga menunjukkan performa yang baik dengan capaian keseluruhan throughput dan kinerja operasional sampai dengan bulan Februari 2025. Cabang Bengkulu mencatat realisasi troughput 123,82% dari RKAP, yaitu sebesar 688.349 ton/m³ dan Cabang Tanjung Priok 110,6% dari RKAP dengan capaian 2.505.235 ton/m³. 

PTP Nonpetikemas juga mencatat kinerja tertinggi di beberapa kategori kemasan. Pada curah kering, Cabang Bengkulu mencapai 7.445 T/S/D, sementara untuk general cargo, Cabang Tanjung Priok mencatat capaian tertinggi sebesar 2.587 T/S/D. 

Di kategori curah cair, Cabang Teluk Bayur memimpin dengan 4.351 T/S/D, sedangkan untuk bag cargo, Cabang Tanjung Priok kembali mencatat kinerja terbaik dengan 2.394 T/S/D.

"Hal ini mencerminkan komitmen PTP Nonpetikemas dalam mengoptimalkan layanan terminal nonpetikemas, terutama di pelabuhan-pelabuhan utama seperti Tanjung Priok, Banten, Teluk Bayur, Panjang dan Kijing. Kami akan terus berupaya meningkatkan efisiensi operasional guna mencapai target yang lebih baik di bulan-bulan mendatang," ungkap Indra.

Langkah Strategis

PTP Nonpetikemas menetapkan target throughput yang hendak dicapai pada tahun 2025 sebesar 53,5 juta ton/m³. Untuk mencapai target dan meningkatkan produktivitas operasional, PTP Nonpetikemas terus membuat perencanaan strategis. 

PTP Nonpetikemas melakukan modernisasi terminal, memperkuat layanan dermaga multipurpose/konvensional, serta menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak. 

Beberapa inisiatif yang tengah dijalankan lainnya, yaitu pemanfaatan teknologi digital melalui implementasi PTOS-M, optimalisasi alat bongkar muat dan terminalisasi pelabuhan di beberapa cabang, seperti Palembang, Banten, Cirebon, Kijing, Jambi, dan Pangkal Balam. 

Sejak tahun 2024, PTP Nonpetikemas telah memperluas bisnis dengan menangani kegiatan shorebase yang mendukung kegiatan Up Stream Hulu Migas di Jakarta, Lhoksumawe Aceh, dan Banyuwangi Jawa Timur. 

Selain itu, melalui pengelolaan Terminal Kijing, PTP Nonpetikemas sukses mendukung proses injeksi bauksit perdana ke Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR). Ekspansi ini diharapkan dapat meningkatkan hingga dua kali lipat produktivitas di Terminal Kijing pada kemasan curah cair di tahun 2025.

PTP Nonpetikemas juga  melaksanakan peningkatan layanan curah cair di Terminal Kijing dan Pontianak melalui pemenuhan peralatan bongkar muat serta penataan piperack. 

Selain itu, PTP Nonpetikemas juga berfokus pada peningkatan efisiensi operasional melalui standardisasi dan sistemisasi layanan di 12 terminal yang telah diterapkan sejak 2023. Program ini akan diperluas ke terminal lainnya guna meningkatkan daya saing pelabuhan dan mempercepat arus logistik nasional. 

Dalam operasionalnya, PTP Nonpetikemas menegaskan komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik dengan menerapkan kebijakan anti-suap dan anti-penyuapan secara tegas. Perusahaan juga menolak segala bentuk pungutan liar dalam setiap proses bisnisnya. 

"Kami memastikan seluruh operasional kami berjalan transparan, akuntabel, dan sesuai dengan prinsip integritas tinggi. Ini adalah bagian dari upaya kami dalam membangun ekosistem bisnis yang sehat dan terpercaya," jelas Fiona Sari Utami, Sekretaris Perusahaan PTP Nonpetikemas. 

Melalui langkah-langkah strategis yang telah disiapkan, PTP Nonpetikemas optimistis dapat menghadapi lonjakan permintaan logistik menjelang Lebaran 2025. Dengan layanan 24/7, perusahaan memastikan operasional berjalan lancar serta mendukung distribusi barang secara efisien. 

PTP Nonpetikemas terus berupaya menjaga ketepatan waktu proses bongkar muat dan menjaga kelancaran arus logistik. 

Kombinasi layanan nonstop 24/7 dan kinerja yang konsisten tidak hanya mendukung peningkatan efisiensi operasional tetapi juga berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

Editor : Ali Masduki

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network