Pasar Turi Baru Dibuka dengan Tangis Haru Wali Kota Eri Cahyadi

Arif Ardliyanto
Pembukaan Pasar Turi ini memang memiliki kesan tersendiri bagi Eri Cahyadi

Tak lama, ia sejenak menghentikan sambutannya. Menarik nafas panjang, ia mengusap matanya. “Saya gak lilo (saya tidak rela), kalau melihat orang Surabaya sik susah (masih susah). Saya nggak rela," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Suasana menjadi haru. Hening seketika. Peserta jemaah lantas meneriakkan sholawat. "Allahumma sholli alaih," teriak seorang peserta yang lantas disambut jemaah lain dengan sholawat, "Allahumma sholli wasallim ‘alaih."

Selain pengajian, acara juga diisi dengan penyerahan potongan tumpeng dari Cak Eri kepada perwakilan pedagang sebagai simbol penyerahan stan. Selain itu, juga ada pemotongan tumpeng.

Ditemui seusai acara, Cak Eri menjelaskan, bahwa acara tersebut sekaligus menjadi pertanda tenggat waktu berdirinya Tempat Penampungan Sementara (TPS). Selanjutnya, para pedagang diminta untuk masuk ke dalam bangunan baru Pasar Turi Baru.

Pemerintah kota akan membantu mengangkat barang dagangannya. Setelah itu, TPS dibongkar," kata Eri.

Editor : Arif Ardliyanto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network