Perjalanan kehidupan Presiden kedua, Soeharto tak seindah yang dibayangkan. Banyak lika-liku yang dialami semenjak kecil hingga menjadi orang nomor satu di Indonesia.
Soeharto kerap diisukan sebagai keturunan darah biru. Kehidupan yang dijalani penuh dengan kemewahan dan ketercukupan. Namun, cerita tersebut tak benar. Soeharto membantah kehidupan masa lalunya yang dikatakan sebagai anak konglomerat.
Faktanya, Soeharto merupakan anak orang yang pas-pasan. Bahkan ia menyaksikan perceraian ibunya dengan sang bapak. Pengakuan ini mematahkan isu yang berkembang, bahwa Soeharto sebagai keturunan ningrat.
Dalam buku Soeharto: Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya, Otobiografi yang diterbitkan PT Citra Kharisma Bunda, Presiden kedua RI ini bercerita panjang lebar.
Ingatannya tentang perjalanan hidup ini bermula ketika berumur tiga tahun. Waktu itu Soeharto sudah bersama Mbah Kromodiryo, dukun yang biasa menolong orang melahirkan. Nama panggilannya adalah Mbah Kromo, adik kakeknya Soeharto, mbah Kertoirono.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait