SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Kesadaran masyarakat akan pentingnya perawatan kulit kini makin meningkat. Namun, masih banyak yang belum memahami bahwa perlindungan kulit tidak hanya soal skincare, tapi juga tentang menjaga kesehatan jangka panjang. Salah satu produk kunci yang sering diabaikan adalah sunscreen.
Menjawab kebutuhan edukasi ini, Fakultas Kedokteran Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menggelar siaran langsung di Instagram dengan topik menarik: “Bukan Sekedar Skincare: A to Z Tentang Penggunaan Sunscreen.” Acara ini menghadirkan narasumber ahli, dr. Dewi Kusumawati, Sp.DVE., seorang dokter spesialis kulit dan dosen FK Untag.
Dalam sesi live yang disambut antusias, khususnya oleh kalangan muda, dr. Dewi menjelaskan bahwa sunscreen bukan hanya untuk tampilan kulit cerah, tapi juga sebagai pelindung utama dari risiko serius seperti kanker kulit dan penuaan dini.
“Bahkan saat kita berada di dalam ruangan, sinar UVA tetap bisa menembus kaca dan mengenai kulit. Jadi, tetap penting pakai sunscreen meski tidak sedang keluar rumah,” jelasnya.
Cara Pakai Sunscreen yang Benar, Banyak Orang Masih Salah!
dr. Dewi juga membagikan tips cara pakai sunscreen yang sering luput dari perhatian. Ia menyarankan:
- Gunakan ¼ sendok teh untuk wajah, dan ½ sendok teh untuk wajah + leher
- Atau, lebih praktis: 2 jari penuh sunscreen
- Aplikasikan secara merata dan reapply setiap 2 jam, terutama jika terpapar sinar matahari langsung
Tak perlu takut menggunakan sunscreen saat hamil atau menyusui. Menurut dr. Dewi, yang terpenting adalah memilih produk yang sudah terdaftar di BPOM dan tidak mengandung bahan berisiko. Sunscreen tetap penting untuk menjaga kulit bumil dan busui tetap sehat tanpa mengorbankan keamanan diri maupun si kecil.
dr. Dewi menjelaskan bahwa sunscreen terbagi dua jenis: pertama Physical sunscreen: Cocok untuk kulit sensitif, bekerja dengan cara memantulkan sinar UV (mengandung zinc oxide atau titanium dioxide) dan kedua Chemical sunscreen: Menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas. Lebih ringan di kulit dan cepat meresap
Untuk kulit berjerawat, disarankan memilih sunscreen berbasis gel atau aqua-based yang ringan dan tidak menyumbat pori-pori.
Pertanyaan menarik muncul dari penonton soal sunscreen spray. Jawaban dr. Dewi cukup tegas:
“Spray hanya untuk reapply, bukan sebagai perlindungan utama. Untuk hasil optimal, tetap gunakan lotion atau gel.”
Melalui program ini, FK Untag Surabaya terus membuktikan komitmennya dalam mengedukasi masyarakat dengan pendekatan ilmiah namun mudah dipahami. Selain mencetak lulusan berkualitas, fakultas ini juga aktif mendorong literasi kesehatan melalui berbagai platform digital.
Saat ini, FK Untag Surabaya juga tengah membuka pendaftaran mahasiswa baru gelombang III. Bagi calon mahasiswa yang ingin berkarier di bidang kedokteran, ini adalah kesempatan emas untuk bergabung dalam institusi yang peduli pada pengabdian masyarakat dan kemajuan ilmu pengetahuan.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
