MALANG, iNewsSurabaya.id - Upaya memperkuat keterampilan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Jawa Timur terus mendapat dorongan nyata. Salah satu terobosan penting datang dari SMK Partnership Yamaha se-Karesidenan Malang yang resmi memperpanjang kerja sama strategis dengan dua perusahaan otomotif besar: PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) dan PT Roda Sakti Surya Megah (RSSM).
Penandatanganan kerja sama ini berlangsung Kamis (15/10), disaksikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai. Kolaborasi ini bukan hanya seremonial, tetapi merupakan wujud nyata dari sinergi dunia pendidikan dan industri untuk meningkatkan kualitas dan daya saing lulusan SMK.
Salah satu poin penting dari kerja sama ini adalah pembekalan keterampilan teknis siswa SMK secara langsung dari para ahli industri. Siswa akan mengikuti pelatihan berbasis teknologi otomotif terbaru, terlibat dalam magang industri, hingga berpeluang direkrut langsung oleh mitra industri setelah lulus.
“Kami ingin mencetak lulusan SMK yang tidak hanya pintar teori, tetapi juga siap kerja. Dunia industri dan pendidikan harus berjalan beriringan,” tegas Aries Agung Paewai dalam sambutannya.
Program ini juga memperhatikan pengembangan guru produktif SMK, melalui pelatihan upskilling dan reskilling di lingkungan industri. Dengan demikian, proses pembelajaran di sekolah akan terus selaras dengan kebutuhan dan perkembangan dunia kerja yang terus berubah.
Kemitraan antara Yamaha dan SMK bukan hal baru. Namun, pembaruan kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan ekosistem pendidikan vokasi yang lebih hidup, adaptif, dan relevan. Program pelatihan akan terus disesuaikan dengan standar industri global, menjawab kebutuhan riil pasar tenaga kerja.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
