Di antara riuhnya penonton, tampak wisatawan lokal dan mancanegara menikmati aksi para surfer yang meluncur di atas ombak dengan gaya memukau. Tak sedikit warga sekitar yang ikut mendukung dengan teriakan semangat, menciptakan suasana khas pantai yang penuh energi.
Supervisor Pulau Merah dari PT Palawi Risorsis, Sajid, mengaku bangga atas terselenggaranya event ini.
“Kami konsisten mendukung kegiatan surfing seperti ini karena berdampak langsung pada sektor pariwisata dan ekonomi warga sekitar. Banyuwangi punya potensi besar di wisata bahari, dan surfing menjadi magnet utamanya,” jelas Sajid.
Setelah aksi seru di atas papan selancar, acara ditutup dengan penyerahan hadiah bagi para pemenang dan penampilan seni tradisional Gandrung Banyuwangi, menambah nuansa lokal yang hangat dan berkesan.
Daftar Pemenang Gandrung Surfing 2025
Kategori Open Man:
1. I Wayan Gobleg (Bali)
2. Supri (Pacitan)
3. Wahyu Ewing (Bali)
4. David Oka (Lombok)
Kategori Women Open:
1. Salini Rengganis (Pacitan)
2. Jessica Purwanti Cox (Banyuwangi)
3. Carriaa Sekar N (Pacitan)
4. Acha Geo Marta (Yogyakarta)
Kategori Under-14:
1. Hazel Hafiz (Banyuwangi)
2. David Oka Sworo (Lombok)
3. Raditya Arif Pratama (Pacitan)
4. Krisna Putra Turnando (Banyuwangi)
Ajang Gandrung Surfing 2025 bukan hanya memperlihatkan kemampuan peselancar muda, tetapi juga menggambarkan semangat Banyuwangi yang terus melestarikan alam, budaya, dan pariwisatanya melalui gelombang ombak Pulau Merah.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
