KH Masduki menambahkan, semangat Hari Santri Nasional harus menjadi pengingat bagi generasi muda untuk meneladani perjuangan ulama dengan ilmu, akhlak, dan pengabdian kepada bangsa.
“Semoga kegiatan ini menjadi wasilah turunnya rahmat dan kedamaian bagi seluruh warga Surabaya,” imbuhnya penuh harap.
Lebih dari sekadar peringatan, istighosah dan doa bersama ini menjadi peneguhan semangat jihad santri yang damai, inklusif, dan cinta tanah air. Melalui tema besar “Jihad Santri, Jayakan Negeri”, PCNU Surabaya mengajak seluruh warga Nahdliyin untuk terus memperkuat ukhuwah, menjaga persaudaraan, serta melanjutkan perjuangan para ulama demi kemaslahatan umat dan kemajuan bangsa.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait
