JAKARTA, iNews.id - Sikap tak kooperatif terhadap adik Indra kenz, Nathania dan pacarnya, Vanessa Khong membuat Bareskrim Polri habis kesabaran. Mereka menyiapkan langkah untuk melakukan penjemputan paksa terhadap adik dan pacar Indar Kenz.
Keinginan untuk menjemput paksa karena selama ini keduanya (adik dan pasar Indar Kenz) tidak memenuhi panggilan penyidik. Padahal, panggilan ini bertujuan untuk meminta klarifikasi atas kasus dugaana penipuan yang dilakukan Indra Kenz.
"Pasti ada surat perintah membawa," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko kepada awak media, Sabtu (16/4/2022).
Namun, Gatot menekankan, pihak kepolisian tetap mengharapkan ketiga tersangka itu bersikap kooperatif dalam menghadapi proses hukum yang berjalan. "Kami harapkan yang bersangkutan patuh untuk hadir. Terakhir kalau yang bersangkutan tetap mangkir atau tidak hadir," ujar Gatot.
Diketahui, pada hari Kamis 14 April 2022, ketiga tersangka baru Binomo tersebut mangkir dari panggilan penyidik Bareskrim. Mereka meminta untuk dilakukan penjadwalan ulang. Polri mengungkap peran dari Rudiyanto Pei, ayah dari Vanessa Khong dalam kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo dengan tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz.
Rudiyanto Pei diduga membantu Indra Kenz dalam menyamarkan hasil kejahatannya dengan membeli 10 jam tangan mewah senilai Rp8 miliar. Sementara, Nathania Kesuma adik dari Indra Kenz diduga menerima aliran dana sebesar Rp9,4 miliar dari sang kakak terkait dengan kasus dugaan penipuan Aplikasi Binomo.
Sedangkan, Vanessa Khong diduga menerima sebidang tanah senilai Rp7,8 miliar di Tangerang Selatan (Tangsel) dari Indra Kesuma alias Indra Kenz. Ia diduga juga menerima uang Rp1,1 miliar.
Editor : Arif Ardliyanto
Artikel Terkait