PROBOLINGGO, iNews.id - Pemandangan memprihatinkan terlihat di sekolah Probolinggo. Ditemukan atap Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kandangjati Kulon II, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo rawan ambrol.
Untuk menghindari insiden yang tidak diinginkan, siswa kelas II dan III di SDN Kandangjati Kulon II, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo digabung. Sebab, atas diruangan kelas sangat memprihatinkan.
Salah seorang guru, Dianovika mengatakan kalau rusaknya kelas tersebut sudah lama, hanya saja dua tahun terakhir ini sudah tidak ditempati lagi, mengingat ruangan tersebut kondisinya sudah mulai parah dan khawatir ambruk saat proses belajar mengajar berlangsung. "Dari pada membahayakan anak-anak mending tidak ditempati, untuk keselamatan semua orang juga," jelasnya, kamis (16/6/2022)
Ia berharap pemerintah dapat membantu merenovasi kelas tersebut, sehingga semua siswa dapat belajar dengan nyaman. Mengingat saat ini kelas II dan III itu digabung dengan kelas I dan IV. Hal itu membuat suasana kelas tidak kondusif, sehingga mengganggu proses belajar mengajarnya.
Untuk mengantisipasi hal itu, dirinya bersama guru lain mencari tema di mata pelajaran yang sama yang dapat diajarkan pada kelas I dengan kelas II, kelas III dengan kelas III. Bahkan terpaksa untuk secara bergantian masuk ruangan kelasnya.
"Semoga dari pemerintah itu ada bantuan renovasi, ya segera lah. Karena itu butuh sekali kelasnya untuk dipakai belajar mengajar," ucapnya.
Rusaknya atap ruangan kelas itu dibenarkan oleh Umi, salah seorang siswi kelas IV. Ia mengaku kalau pertama kali rusak itu saat ia masih kelas III, namun karena kondisi atap yang rusak, ia dipindah ruangan bergabung dengan kelas IV. "Kalau menempati takut ambruk, jadinya dipindah ke kelas IV, sampai sekarang masih bergabung. Kalau saya sendiri sudah kelas VI," akunya.
Editor : Arif Ardliyanto