Kendati demikian, para penghuni harus menaati sejumlah peraturan, seperti dilarang menerima tamu laki-laki tanpa didampingi keluarga, berpakaian sopan dan harus beramah tamah dengan tetangga.
Salah satu warga Kampung Janda, Nursatik mengaku sangat terbantu dengan adanya perumahan ini. Sebab selama ini dia selalu hidup ngontrak dan berpindah-pindah.
"Ya segalanya terbantu. Biasanya saya ngontrak beberapa tahun. Saat masih ada suami juga saya ngontrak," ucap Nursatik seperti dikutip dari iNews, Selasa (28/6/2022).
Sementara itu Lurah Gempeng, Jawa Timur , M. Ikhwan menyambut baik niat baik Hanif Kamaluddin yang menyiapkan tempat tinggal untuk para janda secara gratis. "Tidak melihat etnisnya apapun itu, kalau memenuhi syarat dipersilahkan untuk menempati tempat itu tanpa biaya dan tanpa uang," jelasnya.
Bagi para janda yang ingin tinggal di perumahan ini, cukup mendaftarkan diri dengan membawa surat keterangan janda dari kelurahan, KTP, dan KK. Penghuni yang kemudian hari menikah harus keluar dari perumahan itu untuk ikut dengan suaminya.
Editor : Arif Ardliyanto