Hadir di SPE, Mesin Sablon Dari Deprintz Sukses Curi Perhatian Pengunjung

SURABAYA, iNews.id- Mesin sablon kemasan lokal Garuda yang 100 persen karya arek Suroboyo dan dipamerkan PT. Deprintz Sukses Sejahtera dalam event Surabaya Printing Expo (SPE) 2022 mendapat banyak peminat.

Bahkan, mesin sablon tersebut sempat menarik perhatian Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang berhenti sejenak untuk melihatnya.

Menurut CEO PT. Deprintz Sukses Sejahtera Dekky Tanoyo mesin sablon ini dihadirkan untuk mendukung para pelaku UMKM bisnis makanan dan minuman, karena penggunaan mesin yang sudah otomatis memudahkan untuk produksi bahkan pemula sekalipun.

Tidak hanya itu Deprintz juga membawa Brand UV Printer terbaru merk Focus untuk meramaikan pasar UV Flatbed yang lagi naik Ddaun.

“Dalam pameran ini juga deprintz menyediakan sample hasil mesin yang bervariatif seperti acrylic, e-money, tumbler, kaca, kayu dan lainnya serta memberikan perhitungan bisnis untuk masing-masing mesin yang dipamerkan guna memberikan gambaran simulasi usaha meliputi investasi awal, HPP dan perhitungan BEP,” kata Dekky Tanoyo, Kamis (30/6/2022).

Tidak hanya itu, Booth Deprintz terlihat penuh warna karena timnya hadir dengan kostum nyentrik rompi kuning dan wig kribo warna-warni yang juga menjadi salah satu alasan penasaran pengunjung mampir ke booth.

Pada event SPE ini PT Deprintz Sukses Sejahtera diwakili Product Specialist Sija Holil juga berkesempatan mengisi Seminar pada Jum’at 24 Juni 2022 yang berkolaborasi dengan founder DAG Printing Ibenz Mulya.

Tema yang dibawakan dalam seminar tersebut memberikan edukasi untuk memaksimalkan potensi Printer UV sehingga lebih banyak menghasilkan profit.

Seperti cetak dengan bahan Foil, UV DTF, Braille, hingga memanfaatkan fitur AR dalam hasil cetak UVnya.

Tentunya dengan kehadiran mesin printer buatan asli Arek Suroboyo tersebut dapat menambah pilihan bagi semua orang untuk memulai usaha percetakan dan melahirkan UMKM baru yang dapat menyerap tenaga kerja, sebagai upaya mengurangi angka pengangguran.

Sebagai informasi, SPE ini berlangsung selama tiga hari dari tanggal 23 - 26 Juni 2022 dan diikuti oleh 65 perusahaan dengan stand produk yang terdiri dari Mesin Cetak, Mesin Printing, Mesin Sablon Printing dan alat alat yang terkait cetak dari perusahaan dalam maupun luar negeri.

Adapun, peserta yang mengikuti kegiatan pameran berskala internasional ini juga menampilkan mesín-mesin percetakan (pre-press, press, post-press), mesin cetak atau offset, cetak digital, cetak tekstil, sablon, serta jasa cetak.

Editor : Ali Masduki