get app
inews
Aa Read Next : Basarnas Evakuasi 12 ABK Kapal Putra Sumber Mas ke Surabaya

Siap Melantai di Bursa, Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari (ELPI) Tetapkan Harga Rp200 per Saham

Kamis, 04 Agustus 2022 | 11:56 WIB
header img
ELPI akan melakukan penyertaan modal ke dalam PT Patriot Teknologi Maritim melalui penerbitan saham baru untuk merealisasikan pembentukan training center. (Foto: Istimewa)

SURABAYA, iNews.id - Saham PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) resmi akan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (8/8/2022).

Hal ini menyusul keluarnya Surat Persetujuan Pernyataan Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk ELPI pada tanggal 29 Juli 2022.

Perseroan telah memberikan harga penawaran Rp200 per lembar saham.

Berdasarkan prospektus perusahaan, emiten pelayaran minyak dan gas ini akan menawarkan 1.112.000.000 saham atau 15% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan dengan nominal Rp100 per saham.

“Jadi PNEP sekarang telah resmi menjadi perusahaan terbuka dengan kode ELPI. Kami sangat bangga,” kata Direktur Utama PT PNEP, Eka Taniputra, Rabu (3/8/2022).

Pihaknya meyakini, ELPI dengan kinerja selama ini akan menjadi salah satu emiten yang sangat layak bagi para investor di Indonesia.

Meskipun baru akan listing pada minggu depan, kata dia, ELPI merupakan tempat investasi yang tepat, aman dan mempunyai value yang valid.

“Tidak ada dana IPO untuk pembayaran utang. Semua dana IPO pure untuk pengembangan investasi ELPI seperti pembelian Offshore Support Vessel, ekspansi Kazo Marine SDN BHD di Malaysia, pembangunan kantor operasional dan training center untuk para captain kapal,” ujar Eka.

Pembangunan kantor operasional dan training center memakan anggaran sebesar Rp55 miliar. Saat ini, perseroan telah melakukan groundbreaking pada Maret 2022 lalu.

Gedung yang berlokasi di Jalan WR Supratman, Surabaya ini akan memiliki enam lantai.

Dari jumlah itu, dua lantai akan digunakan untuk fasilitas training center. 

Untuk fasilitas training center sendiri anggarannya sekitar Rp15 miliar. Paling banyak untuk pengadaan alat seperti simulator.

"Nanti anggarannya kami alokasikan dari hasil IPO (penawaran saham perdana)," imbuh Corporate Secretary ELPI, Wawan Heri Purnomo.

Training Center direncanakan buka pada tahun 2023 dengan Brand “MOTE” yaitu Maritime Offshore Technology & Engineering.

Nantinya akan menghasilkan pelaut yang mempunyai spesialisasi dalam bidang maritim mengikuti teknologi diantaranya Dynamic Positioning, Offshore Ship Handling, Marlin Test dan lain sebagainya.

Training center akan berada di bawah naungan PT Patriot Teknologi Maritim yang merupakan pihak afiliasi dari ELPI.

ELPI akan melakukan penyertaan modal ke dalam PT Patriot Teknologi Maritim melalui penerbitan saham baru untuk merealisasikan pembentukan training center.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut