SURABAYA, iNews.id - PT Tera Data Indonusa (Axioo) menghadirkan Axioo Class Program, di Maspion IT Mal Surabaya.
National Sales Manager PT Tera Data Indonusa (Axioo), Umayya, mengatakan Axioo Class Program yang dikembangkan oleh Axioo tersebut bertujuan untuk mendukung kebutuhan pendidikan di Indonesia, terutama sebagai tempat praktek bagi pelajar SMK.
“Harapannya nanti anak-anak ini bisa berkembang menjadi satu lulusan yang bisa mendapatkan lapangan pekerjaan atau berkompetisi dengan lulusan yang lain di era IT yang mendominasi di segala bidang saat ini,” ujarnya disela-sela kegiatan Axioo Class Program di Maspion IT Mal Surabaya, Rabu (24/11/2021).
Umayya mengungkapkan, sejak mulai diluncurkannya Axioo Class Program 10 tahun lalu, sudah lebih dari 2.000 peserta (pelajar) yang direkrut atau disalurkan.
Bahkan tidak sedikit dari mereka yang kemudian berkembang dan membuka usaha sendiri atau bergabung dengan industri lain.
Sementara Education Program Director Axioo Class Program, Timmy Theopelus, menjelaskan selama pandemi Covid-19, sudah membuktikan bahwa kebutuhan tenaga kerja IT di Indonesia justru bertumbuh.
“Ini dikarenakan kebutuhan akan tenaga kerja trampil, kompeten dan siap pakai, khususnya dibidang IT itu sangat dibutuhkan,” ujarnya.
Melalui gelaran Axioo Class Program yang diikuti 163 SMK (baik siswa dan guru, red) di Jawa Timur yang merupakan kerjasama dengan Maspion IT Mal ini, lanjut Timmy, diharapkan akan memunculkan lebih banyak anak-anak SMK yang trampil dan siap didik terutama dibidang IT dari Jawa Timur.
“Selain itu, nantinya anak-anak ini juga bisa bekerjasama dengan Axioo sebagai salah satu produsen produk IT milik anak Indonesia yang juga punya pabrik sendiri di Jakarta, agar kita bisa sama-sama menyalurkan anak-anak ini kedalam dunia kerja IT di Indonesia secara keseluruhan,” tambah Timmy.
Sedang kenapa memilih SMK ? Timmy menjelaskan bahwa SMK sebagai pabrik SDM di Indonesia, saat ini masih harus bergandengan tangan dengan industri.
“Dan ini adalah salah satu bentuk dari perwujudan hasil kerjasama kami dengan kementrian pendidikan, dimana kita bersama dengan Maspion IT Mal ini diharapkan SMK-SMK ini bisa bareng dengan kami melakukan sinkronisasi kurikulum, program magang, guru tamu, penyaluran tenaga kerja, dan sertifikasi siswa dan guru,” lanjutnya.
Setelah kegiatan ini, lanjut Timmy, akan dilakukan kegiatan-kegiatan training secara reguler dan terstruktur yang diharapkan bisa dibantu juga dengan Maspion IT Mal.
Apalagi karena pelatihan ini bentuknya blended learning (online digabung dengan offline, red) dimana diharapkan pelatihan-pelatihan offline selanjutnya bukan saja untuk jawa timur. Tapi juga untuk Indonesia timur, bisa dilakukan di Maspion IT Mal Surabaya ini.
Pimpinan Maspion IT Mal, Okky Tri Hutomo, menambahkan sebagai IT Mal yang memiliki kepedulian pada IT dan pengembangan, Maspion IT Mal berkomitmen untuk memajukan IT.
“Jadi bukan Mal untuk dagang saja, tapi juga untuk kegiatan edukasi, kegiatan komunitas yang bertujuan untuk memperkuat IT Indonesia. Jadi boleh dibilang ini adalah Ekosistem mall pertama dimana ada disini pelaku usaha, ada comunity dan ada edukasi,” jelas Okky.
Guna memperkuat positioning ini, kata Okky, maka langkah strategis yang dilakukan adalah berpartner dengan pendidikan vokasi SMK karena SMK ini pendidikan vokasi yang ranahnya tidak jauh-jauh dengan tehnologi informasi.
“Saat ini kami telah memiliki keterikatan mitra kerja bersama pendidikan vokasi SMK dan sudah melakukan MoU dengan sebanyak 1.214 SMK se jawa timur,” tambahnya.
Okky juga menegaskan, salah satu realisasi kerjasama ini adalah edukasi, seperti yang dilakukan dengan bekerjasama dengan Axioo melalui program kelas khusus Axioo (Axioo Class Program), melalui seminar, sosialisasi kelas khusus dan workshop (perakitan dan pembongkaaran laptop, robotika dan IoT).
“Target kami adalah bagaimana pendidikan di indonesia itu seiring bersama industri, apalagi pendidikan vokasi SMK. Kami juga berharap SMK bisa menstandarkan dan mensingkronkan kurikulumnya bersama industri, karena dari sinkronisasi kurikulum dengan industri maka tenaga atau lulusan SMK bisa terserap di industri,” pungkas Okky.
Diketahui, dalam pelaksanaan Axioo Class Program kali ini, masalah protokol kesehatan sangat diperhatikan oleh Maspion IT Mal.
Ini terbukti dari beberapa persyaratan yang ditetapkan, seperti; peserta harus sudah vaksin minimal 1 kali, juga melakukan cuci tangan dengan sabun, cek suhu badan dan wajib menggunakan masker.
Editor : Ali Masduki