get app
inews
Aa Read Next : Viral! Jamaah Shalat Idul Fitri Bubar Lihat Khotbah Ceramah Politik, Ini Respon Ketua MUI Sukolilo

Jokowi Sebut Prabowo Presiden Indonesia Masa Depan, Ini Faktanya

Rabu, 09 November 2022 | 12:18 WIB
header img
Sinyal Menhan Prabowo Subianto menjadi Presiden masa depan Indonesia sudah mulai terlihat diungkap Presiden RI Joko Widodo. Foto Okezone

JAKARTA, iNews.id – Pertarungan perebutan kursi Presiden RI tahun 2024 bakal berjalan sengit. Sinyal Menhan Prabowo Subianto menjadi Presiden masa depan Indonesia sudah mulai terlihat.

Kondisi ini diungkapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berpidatoh dalam HUT ke-8 Partai Perindo. Jokowi menyinggung bahwa Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bisa menjadi Presiden 2024. Pernyataan ini menjadi sangat viral, beredar informasi kalau Jokowi mendukung Prabowo untuk menjadi Presiden Indonesia masa depan.

Pengamat politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mengatakan, Jokowi tentu sudah menghitung efeknya karena apabila hanya basa-basi, maka pernyataan itu justru bakal memicu sentimen negatif ke Jokowi sendiri.

Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostategic) ini mengatakan, pernyataan Jokowi tersebut juga dapat menjadi sinyal akan bergabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ke dalam koalisi Partai Gerindra-Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

"Itu bisa dimaknai sebagai menguatnya sinyal politik bagi merapatnya PDIP ke koalisi Gerindra-PKB. Apalagi, statement dukungan Jokowi ke Prabowo ini telah terjadi secara beruntun," ucapnya, Selasa (8/11/2022).

Setidaknya sudah dua kali Jokowi menyatakan dukungannya terhadap Prabowo dalam menghadapi 2024. Masing-masing disampaikan saat menghadiri Indo Defence 2022 Expo & Forum serta HUT Partai Perindo.

Menurutnya, potensi merapatnya PDIP ke dalam poros Gerindra-PKB itu terbangun apabila pernyataan Jokowi selaras dengan agenda partainya. Dirinya menilai, mantan Gubernur DKI Jakarta ini termasuk politikus yang disiplin dalam berkomentar serta tak bertentangan dengan garis kebijakan dan strategi PDIP.

"Artinya, jika statement dukungan Jokowi kepada Prabowo sudah dilakukan dua kali secara berturut-turut, maka hal itu sebenarnya bisa dimaknai sebagai cerminan positioning sikap politik PDIP per hari ini," tutupnya.

Sementara beberapa waktu lalu, Presiden RI Joko Widodo menyatakan, dirinya telah memenangkan persaingan dalam Pilwali, Gubernur DKI, dan dua kali Presiden RI. Untuk itu, tahun 2024 disebutkan Prabowo layak menjadi Presiden. “Mungkin tahun 2024 menjadi jatahnya Pak Prabowo,” ujarnya.

 

Editor : Arif Ardliyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut