Manajer Sosial Kemanusiaan YDSF Rochmad Hidayat menambahkan, ratusan porsi makan gratis yang disediakan setiap hari itu dibeli dari penjual makanan dan warung-warung di sekitar lokasi. Sehingga program itu bisa memberdayakan masyarakat dan menambah penghasilan keluarga mereka.
“Alhamdulillah, program ini kami buat agar memberi dampak ekonomi bagi warga masyarakat. Sehingga nantinya kebermanfaatannya bisa lebih panjang,” ujar Rochmad.
Agar tidak membosankan, lanjutnya, menu makanan setiap hari selalu berganti. Mulai dari pecel lele, ayam geprek, soto, nasi campur, hingga nasi babat. Rencananya, program tersebut akan terus dilakukan dengan melibatkan banyak penjual makanan.
“Alhamdulillah, saya bersyukur dapat pesanan tiap hari. Kalau jualan di rumah biasanya laku 10 sampai 15 porsi. Sekarang dari pesanan ini dapat jualan 40 porsi,” kata Rohmah, salah satu warga penyedia makanan.
Ia berharap, program YDSF itu terus berjalan karena bisa membantu perekonomian warga sekitar untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Editor : Ali Masduki