Bikin Gemes, Begini Kalau Kucing-Kucing Imut Ikuti Kontes Breeding di Surabaya
SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Show kucing berskala internasional digelar di Surabaya. Bak namanya, kegiatan itu diikuti ratusan kucing dengan berbagai ras, ukuran, dan tentunya menggemaskan.
Ada pelbagai jenis kucing yang mengikuti event tahunan dari Indonesia Cat Council-World Cat Federation (ICC-WCF) itu.
Diantaranya jenis persia, anggora, hingga yang lagi tren dan ramai diperbincangkan adalah Buso, ras kucing asli Raas, Madura yang tengah didaftarkan ke WCF sebagai ras kucing asli Indonesia.
Setiap kucing yang akan mengikuti show, ditempatkan di kandang masing-masing yang unik nan lucu.
Sesekali, mereka dirawat dan diberi kasih sayang layaknya anak sendiri oleh pemiliknya. Kucing ras jenis British Shorthair atau BSH terlihat tengah mengikuti show itu.
Selain itu, ada pula jenis kucing Peaknose, Scottish Fold, Rag Doll, Bengal, sampai Maine Coon.
Presiden ICC WCF, Herianto Jainur Santoso mengatakan, tujuan perhelatan kucing itu diadakan yakni untuk mengedukasi para breeder atau peternak kucing ras yang ada di tanah air.
Mulai dari memahami, merawat kucing yang baik dan benar, hingga menyetarakan standar dan jenis ras kucing dengan skala dunia atau internasional.
"Kita anggota tetap federasi kucing dunia (WCF), kalau disetarakan seperti payung yang memayungi organisasi kucing dari pelbagai negara dan menggunakan standar yang sama. Acara ini adalah internasional cat show yang ke-6 di Indonesia," kata Jainur saat ditemui di Kenjeran Park, Surabaya. Sabtu (10/12/2022).
Jainur menjelaskan, kegiatan itu bukan sekedar pertunjukan. Namun, juga memberikan pengetahuan pada breeder apakah kucing tersebut layak di breeding dengan sistem WCF atau tidak.
Menurutnya, setiap ras kucing mempunyai standar breed masing-masing. Saat perlombaan di mulai, para hakim atau juri akan menentukan kucing tersebut layak di breeding atau tidak, termasuk memiliki kualitas show mau pun tidak.
Jika mendapatkan kualitas show, lanjut Jainur, maka akan masuk ke final. Bahkan, para peserta akan menyabet gelar Best in Show dan Best of The Best.
Tak heran, para petinggi WCF pun 'turun gunung' untuk kegiatan tersebut. Baik dari Ukraina, Jerman, hingga Romania sekali pun.
"Jurinya dari President, Bendahara, sampai Komisi Breed dan Ras WCF, total ada 120 peserta se-Jawa," ujarnya.
Nantinya, para pemenang akan merebutkan dan mendapatkan titel champion, internasional champion, grand international champion, hingga master WCF. Lalu, akan naik terus sampai mendapatkan gelar World Champion.
Sedangkan, pemegang Pedigree Certificate, Ivan Kwang terlihat memamerkan kucing kesayangannya. Kucing breed miliknya adalah ras Butter Belly.
"Rasnya Butter Belly Squad, Akal, usianya 10 bulan. Ini (kucing), sudah memegang Setifikat Pedigree dari ICC-WCF dan salah satu yang terbaik di dunia," paparnya.
Editor : Ali Masduki