Owner Teras Bodo, Christopher Matthew, mengatakan destinasi wisata kuliner yang menempati tanah seluas 7.700 m2 ini bukan hanya menjadi tempat untuk melepas penat dan sekedar nongkrong. Lebih dari itu, keberadaan Teras Bodo juga bisa menjadi lumbung ekonomi baru bagi masyarakat sekitar. Itu dibuktikan dengan disedikannnya stand-stand yang dimanfaatkan warga setempat untuk berjualan.
"Kebanyakan stand makanan dari masyarakat sekitar. Kami berdayakan masyarakat," katanya disela Grand opening, Rabu (01/2/2023). Ia optimis, di area yang bisa menampung sekitar 200 orang ini bisa menjadi daya tarik wisatawan.
Pengunjung menikmati es krim Mixue sambil menikmati pemandangan alam dari Teras Bodo
Terkait lahan parkir, Christopher meyakinkan bahwa pihaknya sudah menyiapkan lahan yang cukup. Di Teras Bodo sendiri bisa menampung 60-70 mobil. Jika kurang, sudah ada petugas yang akan memarkirkan mobil tamu di lahan khusus.
"Parkir di sini dan di bawah. Di bawah itu harusnya kalau 60-70 mobil masuk," ucapnya.
Ke depan, lanjut Christopher, Teras Bodo bakal terus dikembangkan. Nantinya akan ada ruang meeting dan outbound. "Nanti di bawah dijadikan outbond. Semoga pertengahan tahun bisa buka," ujarnya.
Ada tempat khusus yang bisa digunakan untuk foto-foto bagi pengunjung Teras Bodo
Plt Camat Prigen, Arfian, mengapresiasi berdirinya para owner memilih Prigen sebagai tempat usahanya. Menurutnya, keberadaan Restaurant dan Cafe Teras Bodo ini bisa memperkaya destinasi baru yang ada di Prigen.
"Ini menjadi salah satu alternatif dan ikon untuk semua warga atau wisatawan," kata dia. Ia berharap, dengan adanya Teras Bodo maka perekonomian warganya juga semakin meningkat.
Mesnki diguyur hujan ringa, grand opening Teras Bodo berjalan cukup meriah. Para tamu disambut lantunan musik yang dibawakan musisi lokal. Acara juga dimeriahkan oleh bintang tamu artis ibu kota, Oline Mendeng.
Sebagai tambahan informasi, Teras Bodo Prigen, buka mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Editor : Ali Masduki