SURABAYA, iNews.id - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya menghadirkan layanan tes PCR. Tes yang dibandrol dengan harga Rp195.000 ini hadir di stasiun selama periode Natal dan Tahun Baru 2022, yaitu mulai 23 Desember 2021.
Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan hadirnya layanan tes PCR di Stasiun ini merupakan salah satu upaya KAI memberikan peningkatan pelayanan kepada pelanggan di masa Nataru ini.
"Layanan ini hadir guna membantu masyarakat dalam melengkapi persyaratan untuk naik kereta api di masa Nataru khususnya pelanggan dengan usia di bawah 12 tahun yang diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes PCR mulai 24 Desember," katanya, Kamis (23/12).
Terdapat 3 Stasiun di Daop 8 Surabaya yang akan melayani tes PCR. Untuk yang beroperasi pada 23 Desember yakni Surabaya Pasar Turi, dan beroperasi pada 24 Desember adalah Surabaya Gubeng dan Malang.
Layanan tes PCR di stasiun ini merupakan wujud Sinergi BUMN antara KAI dengan Rajawali Nusantara Indonesia melalui anak usahanya yaitu Rajawali Nusindo serta Indofarma melalui anak usahanya yaitu Farmalab Indo utama, serta pihak-pihak lainnya.
Untuk dapat melakukan tes PCR di Stasiun, calon pelanggan harus menunjukkan kartu identitas dan tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah dibayarkan. Hasil tes PCR akan keluar maksimal 1x24 jam setelah pengambilan sampel melalui email pelanggan serta sudah terintegrasi dengan aplikasi Peduli Lindungi.
"Calon pelanggan agar memperhitungkan waktu tes dan keberangkatannya agar masa berlaku hasil tes PCR nya masih valid," jelas Luqman.
Editor : Ali Masduki