SURABAYA, iNewsSurabaya.id – Perkembangan digital terjadi sangat pesat. Anak muda diminta untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan potensi diri dan mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang kompetensi yang dimiliki.
Pesan khusus ini disampaikan Cucu Bung Karno, Puti Guntur Soekarno dalam acara ‘Pemutaran Film Salam Satu Cinta’ di Hotel 88 Surabaya. Dalam pertemuan yang dihadiri ratusan peserta tersebut, banyak pesan-pesan khusus yang diberikan Puti untuk anak-anak muda generasi bangsa mendatang. Puti meminta, pemuda harus berani dan terus meningkatkan kreativitas yang dimiliki.
“Kembangkan kreativitas sesuai dengan kemampuan diri sendiri. Itu kunci keberhasilan seseorang,” kata Puti setelah acara ‘Pemutaran Film Salam Satu Cinta’ di Hotel 88 Surabaya.
Puti berharap, anak-anak muda serius untuk menata diri, mulai dari memahami dirinya sendiri, kemudian dikembangkan secara terus menerus, dilanjutkan dengan pengembangan pada nilai ekonomi. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan bidang pekerjaan sesuai dengan bidang kompetensi yang dimiliki, bukan meniru atau mengikuti orang lain tanpa ada kejelasan arah.
Saat ini, ujar Puti, dirinya akan mendorong kepada Kementerian Pariwisata untuk membuat workshop yang berkaitan dengan pembuatan film pendek. Dengan acara ini, anak-anak muda bisa belajar membuat film dengan benar. “Saya ini memiliki kemitraan dengan Kementerian Pariwisata. Saya akan mendorong untuk dilakukan workshop pembuatan film pendek,” papar Anggota Komisi X DPR RI ini.
Cucu Bung Karno, Puti mendorong Anak Muda untuk Lebih Kreatif Kembangkan Potensi Diri, Puti berpesan anak muda segera temukan bakatnya. Foto iNewsSurabaya/arif
Keinginan ini bukan tanpa dasar, Puti melihat banyak anak muda yang tertarik untuk mengembangkan potensi dirinya kearah perfilman. Mereka bisa diwadahi dengan belajar dan menimba ilmu dari workshop mendatang. “Saya yakin manfaatnya besar, semoga kementerian bisa membantu,” jelasnya.
Cucu Soekarno ini menegaskan, peluang untuk mengembangkan perfilman sangat besar. Sebagian anak-anak muda telah menyadari itu, tetapi mereka belum bisa memaksimalkan kemampuan yang dimiliki. Untuk itu, ucapnya, perlu ada akses untuk membuat kreativitas anak-anak muda ini mampu terwadahi dengan baik.
“Inilah tugas kita untuk menyambungkan masing-masing keahlian anak-anak muda. Mereka bisa bertemu dan saling melengkapi dengan bidang kehaliannya sendiri-sendiri,” terang Puti.
Editor : Arif Ardliyanto