SURABAYA, iNews.id - Sejalan dengan upaya pemulihan perekonomian di Jawa Timur, Bank Mandiri Region VIII/ Jawa 3 berhasil menyalurkan Kredit Retail sebesar Rp. 29,9 Trilyun atau tumbuh 11,1% YoY.
Regional Operation Head, Firman Wahyudi mengungkapkan, pertumbuhan Kredit Retail tersebut didukung oleh penyaluran kredit di segmen mikro yang tumbuh sebesar 14,3% YoY.
"Pertumbuhan Kredit Retail juga diimbangi dengan perbaikan kualitas kredit yang terus menerus dimana angka Non Performing Loan (NPL) Kredit Retail terjaga di angka 1,19%," terangnya.
Untuk mendukung likuiditas perbankan yang sehat, lanjut Firman, Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 berhasil meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) dari sebesar Rp 69,7 Triliun pada September 2020 menjadi Rp 76,9 Triliun di akhir September 2021 atau tumbuh 10,3% YoY.
Dalam menghadapi libur tahun baru 2022, Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 telah melakukan pengisian uang tunai dengan limit maksimal dan akan dilakukan tindakan preventif maintenance ATM.
Saat ini, Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 memiliki 1.661 ATM Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia untuk melayani kebutuhan dana tunai nasabah.
Bank Mandiri Region 8/Jawa 3 menyiapkan dana tunai sebesar Rp 6,2 Triliun atau sekitar Rp 187 miliar per hari untuk mencukupi kebutuhan masyarakat pada saat Tahun Baru 2022.
"Dana yang disiapkan selama periode 1 Desember 2021 hingga 3 Januari 2022 tersebut meningkat 8,8% dibandingkan periode tahun lalu," ujarnya.
Selain itu, untuk mengantisipasi peningkatan aktivitas transaksi belanja melalui merchant, Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 telah melaksanakan maintenance berupa onsite EDC di 5 mall terbesar di Jawa Timur, 35 Top Merchant dan 35 Top Mandiri Agen.
"Khusus pada hari Libur Natal tgl 25 Desember 2021 lalu, kami telah mengoperasikan sebanyak 3 Cabang di seluruh Jawa Timur. Dan pada tanggal 1 Januari 2022 kami akan mengoperasikan 1 Cabang untuk memberikan layanan secara terbatas, termasuk pembayaran delivery order oleh SPBU Pertamina," pungkasnya.
Editor : Ali Masduki