SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur (Jatim) meraih Sertifikat Akreditasi A atau sangat baik, pada program pelatihan teknis bidang kearsipan dinamis dan statis dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
Sertifikat diserahkan secara langsung oleh Imam Gunarto selaku Kepala ANRI kepada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan disaksikan MenPAN-RB Azwar Anas, pada kegiatan Penyerahan Sertifikasi Akreditasi Kearsipan yang diselenggarakan di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Senin (22/5/2023).
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berharap, ke depan BPSDM Jatim terus meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia Arsiparis melalui Diklat Teknis kearsipan, Diklat Fungsional pengangkatan Arsiparis Trampil dan Ahli.
“Hal ini sekaligus menjadikan BPSDM Jatim sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) di bawah lisensi ANRI yang kelak akan bertempat di UPT Sertifikasi Kompetensi SDM sebagai pusat sertifikasi bagi SDM Kearsipan di Provinsi Jatim,” ujar Gubernur Khofifah.
Sementara itu, Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai menyatakan BPSDM sebagai lembaga pendidikan dan pelatihan ASN turut berupaya secara konsisten memberikan jaminan kualitas pendidikan melalui akreditasi untuk setiap program pelatihannya.
Menurut dia, ditandatanganinya MoU antara ANRI dan Pemprov Jatim pada tahun 2022 merupakan bukti apresiasi ANRI atas kesiapan dan keberhasilan Pemprov Jatim dalam meningkatkan kualitas dibbidang kearsipan yang telah menunjukkan perkembangan signifikan.
Selain itu, lanjut Aries, momen pengangkatan Jabatan Fungsional Arsiparis melalui penyetaraan dan inpassing di Jatim memunculkan peningkatan kebutuhan pengembangan kompetensi sebagai kebutuhan krusial.
“Untuk menjawab tantangan akan pengakuan kualitas layanan Pendidikan maka BPSDM Jatim sebagai Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Kearsipan (LP3K) mengajukan permohonan akreditasi,” ucapnya.
Editor : Ali Masduki