GRESIK, iNewsSurabaya.id – Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN) Jawa Timur turun di masyarakat. Mereka mendampingi warga untuk membuat model penjualan melalui digital marketing atau media sosial (Medsos).
Saat ini, masyarakat mulai meninggalkan model pemasaran tradisional dan beralih ke pemasaran modern, yaitu digital marketing. Melalui digital marketing, komunikasi dan transaksi bisa dilakukan setiap waktu (realtime) dan bisa mengglobal atau mendunia.
Untuk itu, mahasiswa UPN turun ke masyarakat memberikan pendampingan dan pemahaman peran dan pengunaan digital marketing. Mereka mendekati pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), karena UMKM menjadi salah satu kekuatan ekonomi yang selama ini menunjang perekonomian negara dan daerah.
“Para pelaku di sektor ini (UMKM) masih memiliki permasalahan yang mengakibatkan daya saing UMKM masih rendah. Salah satu masalah yang dihadapi adalah masih terbatasnya kemampuan dalam melakukan pemasaran. Oleh karena itu dalam mewujudkan hal tersebut, kami mahasiswa program studi Administrasi Bisnis UPN Veteran Jawa Timur melakukan pendampingan kepada salah satu pelaku UMKM di Desa Cerme Kidul , Kecamatan Cerme , Gresik,” kata Taradiva Adisty, salah satu mahasiswa UPN.
Tara mengatakan, salah satu UMKM yang mendapat pendampiangan darinya adalah Dasar Pranyoto. Dasar merupakan sosok pemilik UMKM Sweety Bakery yang telah didirikan pada Tahun 2017. Bisnis Sweety Bakery ini menjual berbagai macam produk roti dan kue seperti kue donat, roti coklat, kue sus, pastry, dan produk roti lainya. “Saya telah melakukan survey, ada beberapa keluhan yang dimiliki oleh pelaku UMKM,” ujarnya.
Sementara itu, Pemilik UMKM Sweety Bakery, Dasar mengaku memiliki kendala yang sangat banyak untuk memasarkan produk-produk yang dimiliki. Untuk itu, ia meminta bantuan pada mahasiswa UPN untuk bermain di digital marketing.
“Saya maunya produk-produk bisnis saya ini bisa lebih dikenal sama masyarakat lebih banyak lagi, tapi ya saya sendiri tidak bisa pakai sosial media, masih bingung saya cara pakainya” ujarnya.
Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN) Jawa Timur turun di masyarakat mendampingi warga untuk buat model penjualan melalui digital marketing. Foto iNewsSurabaya/tangkap layar
Dengan fakta tersebut, Tara panggilan akrab Taradiva Adisty melakukan inovasi dengan membuat foto produk kualitas yang baik serta mengedepankan nilai estetika, membuat akun bisnis, konten, dan katalog produk di berbagai sosial media seperti instagram, tiktok, facebook, website,dan whatsapp business) untuk menarik konsumen. Selain itu , Tara juga membantu Dasar dalam pembuatan logo dan kemasan agar terlihat lebih menarik.
Adapun keuntungan pemanfaatan digital marketing:
1. Lebih Tepat Sasaran dan Lebih Terukur
Menjual suatu produk dan memasarkannya pada sasaran yang tepat tentu menjadi harapan semua penjual. Hal tersebut yang dimiliki oleh kecanggihan teknologi digital dalam melakukan marketing, yakni bisa menjangkau konsumen yang membutuhkan produk kita.
2. Melihat Hasil Secara Real Time
Manfaat digital marketing berikutnya yakni berupa hasil penjualan dan pemasaran yang ditunjukkan secara lebih Real Time. Hal ini berarti seluruh keuntungan pemasukan dan grafik kenaikan penjualan selalu menunjukkan pada angka terkini. Dengan demikian mengejar persaingan yang ketat pun bisa dilakukan dengan maksimal. Di samping itu hal ini selaras dengan adanya kebutuhan konsumen yang mengharapkan produk secara cepat dan tepat. Selain itu hasil pilkada juga akan membantu mengatur laporan keuangan lebih akurat.
3. Penjualan Terjadi dengan Cepat
Bertemu lagi dengan keuntungan kecepatan yang memang pada hakikatnya akan merembet pada berbagai unsur dalam bisnis. Utamanya pada proses penjualan yang dapat terjadi secara cepat. Kecepatan proses penjualan juga berkaitan dengan adanya pembelian atau pemesanan kembali. Dengan demikian hanya membutuhkan beberapa waktu yang relatif cukup singkat untuk berhasil mengejar target penjualan yang besar. Namun hal ini juga perlu dipersiapkan dengan beberapa strategi dan cara penjualan yang tepat.
Dengan demikian, diharapkan penggunaan digital marketing dalam UMKM Sweety Bakery Bapak Dasar dapat membuahkan hasil yang memuaskan serta dapat menjadi langkah awal kemajuan UMKM di Desa Cerme Kidul , Kecamatan Cerme , Gresik.
Editor : Arif Ardliyanto