SUMENEP, iNewsSurabaya.id – Kemenkumham Jawa Timur melakukan pendekatan pada masyarakat Kangean, Sumenep. Masyarakat Kepulauan Kangean diminta untuk memiliki peran serta untuk melakukan pembinaan pada narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Kadiv Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham Jatim Teguh Wibowo meminta supaya ada peran serta langsung masyarakat Kepulauan Kangean dalam pembinaan warga binaan pemasyarakatan (WBP). Khususnya bagi WBP yang menjalani pembinaan di Lapas III Arjasa.
"Karena jarak yang cukup jauh dari Surabaya, kami jadi jarang melakukan pembinaan, monitoring, pengawasan dan pengendalian di Lapas III Arjasa," kata Teguh saat mengunjungi Lapas III Arjasa di Pulau Kangean hari ini (11/ 6).
Menurutnya, Lapas III Arjasa merupakan satker yang selama ini paling jarang dikunjungi. Untuk itu, Teguh berharap ada partisipasi masyarakat dalam pengawasan lapas yang dipimpin M Irvan Muayat itu.
"Kami harap masyarakat di bawah kepemimpinan pak Camat bisa memberikan kontribusi positif untuk lapas," harapnya.
Teguh menjelaskan, jika masyarakat malah menjauhi warga binaan, maka dikhawatirkan warga binaan akan kembali ke jalan yang salah. "Masyarakat tidak perlu takut, warga binaan kami ini sebelumnya juga bagian dari masyarakat, hanya saja sempat tersesat, agar tidak kembali lagi, tolong kami dibantu dalam proses pemasyarakatannya," pesannya.
Kalapas Irvan mengatakan bahwa penghuni Lapas III Arjasa berjumlah 26 orang. Termasuk lapas yang tidak mengalami overkapasitas karena kapasitasnya adalah 33 orang.
"Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik di tengah keterbatasan yang ada, tentunya dengan arahan dan masukan dari pimti pratama Kanwil Kemenkumham Jatim," tutur Irvan.
Kemenkumham Jatim Ingin Masyarakat Kangean Perhatikan Warga Binaan Pemasyarakatan. Foto iNewsSurabaya/ist
Dalam kegiatan tersebut, Kadivpas juga meresmikan Ruang Pelayanan Kunjungan Lapas III Arjasa yang baru beroperasi. Diharapkan mampu mengoptimalkan pelayanan publik di Lapas Arjasa.
Editor : Arif Ardliyanto