SURABAYA, iNewsSurabaya – Universitas Surabaya (Ubaya) menjadi perguruan tinggi nomor satu se-Jawa Timur berdasarkan pemeringkatan SCImago Institutions Rankings (SIR) tahun 2023. Secara nasional, Ubaya masuk 5 besar PTS terbaik yang berada pada kuartil satu (Q1) atau posisi 25% universitas terbaik di Indonesia.
SIR adalah klasifikasi peringkat institusi di seluruh dunia terkait akademik dan penelitian. Hal ini diukur berdasarkan tiga indikator, yakni research, innovation, serta societal impact.
Salah satu faktor pendukung peringkat Ubaya pada SIR yaitu artikel jurnal yang terindeks Scopus. Pada tahun 2022, terdapat 152 jumlah artikel jurnal dan 246 sitasi penulis Ubaya pada basis data Scopus.
Dalam hal ini, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Ubaya, Prof. Suyanto, Ph.D., mengatakan banyak upaya yang dilakukan Ubaya melalui LPPM dalam meningkatkan jumlah penelitian.
“Ada berbagai skema research yang disediakan agar para dosen mau melakukan publikasi. Kami memberikan insentif bagi dosen yang melakukan publikasi di jurnal internasional,” jelasnya.
Selain itu, penelitian yang dihasilkan para dosen Ubaya tidak hanya berhenti pada riset, namun juga dikembangkan menjadi inovasi yang berkolaborasi dengan DUDI (Dunia Usaha Dunia Industri). Hal ini diimplementasikan melalui keterlibatan Ubaya pada program Matching Fund tahun 2022.
Pada Matching Fund tersebut, Ubaya berhasil menjadi satu-satunya perguruan tinggi swasta (PTS) di Indonesia yang masuk lima besar kategori Jumlah Tim Penerima Matching Fund tahun 2022 Terbanyak Berdasarkan Gelombang 1 sampai 4.
Total hibah mencapai lebih dari 15 Milyar. Pencapaian ini turut mempengaruhi posisi Ubaya di SIR berdasarkan indikator innovation.
Rektor Ubaya, Dr. Benny Lianto, menyebut prestasi pada SIR merupakan bentuk apresiasi dari pihak eksternal terhadap Ubaya yang selalu melakukan sesuatu dengan cara terbaik.
“Ke depannya, Ubaya akan mendorong dosen untuk menghasilkan luaran publikasi jurnal yang berkolaborasi dengan penulis luar negeri melalui percepatan hibah internasional,” ujarnya.
Ia berharap, prestasi ini dapat terus ditingkatkan pada skala nasional dan internasional.
Editor : Ali Masduki