get app
inews
Aa Read Next : 19 UMKM Mamin di Surabaya dapat Sertifikasi Halal, Daya Saing Semakin Meningkat di Masyarakat

Gubernur Khofifah Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Perluasan Pasar Ekspor

Sabtu, 12 Agustus 2023 | 15:38 WIB
header img
Gubernur Khofifah saat membuka Pameran the 10th Koperasi UKM (KUKM) Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023) malam. Foto/Lukman

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa melepas ekspor test market produk UMKM  senilai 1,5 miliar rupiah saat membuka Pameran the 10th Koperasi UKM (KUKM) Expo 2023 di Grand City Surabaya, Jumat (11/8/2023) malam. Test market ke tiga negara tersebut yakni ke Arab Saudi, Malaysia, dan Singapura.

Khofifah mengatakan, ekspor test market ini merupakan salah satu upaya untuk percepatan UMKM Jatim naik kelas. Sekaligus untuk meyakinkan bahwa ekspor itu mudah, utamanya bagi para pelaku UMKM. 

Menurutnya, ekspor menjadi penting sebagai usaha perluasan pasar. Itulah mengapa Pemerintah Provinsi Jatim senantiasa memfasilitasi upaya tersebut dengan berbagai program seperti Misi Dagang. 

Dari hasil visit market ke beberapa negara, ditemukan beberapa produk makanan dan minuman yang perlu diuji oleh pasar. Maka dari itu, pelepasan ekspor ini merupakan test market yang diharapkan dapat membuka peluang lebih besar ke produk UMKM lain. 

"Jadi UMKM dan usaha skala  besar harus diteruskan, tapi yang kecil juga harus disemangati agar bersama-sama mereka menjadi bagian yang yakin bahwa mereka punya harapan untuk naik kelas," katanya. 

Dukungan pemerintah ini, lanjut Khofifah, juga telah dibuktikan dengan penghargaan KUR Award yang diberikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani pada 9  Agustus 2023. 

Pemprov Jatim berhasil meraih penghargaan terbaik kedua dalam kategori strategi pencapaian penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) tahun 2022.

"Jadi realisasi KUR di Jatim tahun 2022 mencapai Rp 64,11 triliun dan disalurkan untuk 1,8 juta UMKM. Ini meningkat sekitar Rp 14,08 triliun dari 2021 yang berada di angka Rp49,22 triliun untuk 1,6 juta UMKM," jelasnya. 

Lebih jauh, Khofifah mengajak segenap lapisan masyarakat dan stakeholder untuk terus meningkatkan sinergitas. Sebab, UMKM secara konsisten terus menjadi backbone bagi perekonomian Jatim. 

"Kontribusi UMKM sekarang ini 58,36% terhadap PDRB Jatim. Pertumbuhan ekonomi kita q-on-q adalah 2,66%, sedangkan y-on-y adalah 5,24%. Pertumbuhan ekonomi Jatim di atas nasional dan tertinggi di Pulau Jawa. Month-to-month inflasi di 0,15%, jauh lebih rendah dari inflasi nasional," pungkasnya. 

Dalam kesempatan itu, Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri melihat langsung berbagai produk UMKM yang dipamerkan. Terdapat 37 stand dari OPD Prov. Jatim, berbagai daerah dan UMKM serta Pemkot Batu. 

Tak hanya itu, gubernur perempuan pertama Jatim itu juga menyerahkan Zakat Produktif dari Baznas  secara simbolik kepada lima orang penerima berupa uang Rp 500.000 dan paket sembako. 

Selain itu, juga menyerahkan santunan UMKM dari BPJS Ketenagakerjaan kepada 5 penerima masing-masing Rp 42 juta. Serta penyerahan penghargaan UKM Berprestasi kepada enam pemenang dan pemberian Sertifikat Halal kepada lima orang.

Ada pula penyerahan bantuan KUR dari Bank Jatim kepada masyarakat dengan angka Rp 250 - 500 juta. Serta penyerahan Prokesra dari BPR Jatim kepada dengan angka di kisaran Rp 17 - 50 juta. 

Sebagai informasi, gelaran the 10th KUKM Expo 2023 merupakan puncak peringatan Hari UMKM Nasional. Acara tersebut diadakan mulai 11 - 13 Agustus 2023 di Exhibition Hall Grand City Convex Lt 1, Surabaya. 

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut