SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Bentangan kain-kain shibori berwarna biru menghiasi area Djaman Doeloe Resto & Bar, Four Points by Sheraton Surabaya.
Pemandangan tersebut merupakan kolaborasi antara Founder Rosita Batik Shibori Veni Rosita dan Hotel Four Point Pakuwon dengan menghadirkan peragaan busana dan pop up store.
Veni Rosita turut mengenalkan koleksi Brand Bumi Biru dengan balutan kain nusantara ramah lingkungan. Perhatian Veni, sapaan akrabnya akan praktik keberlanjutan dituangkan dalam busana-busananya.
Salah satunya, terkait isu fast fashion yang mengarah pada gaya hidup konsumtif dengan seringnya membeli produk pakaian sekali pakai, diproduksi oleh pabrik secara besar besaran atau bahkan import pakaian bekas dari luar negri (thrifting).
Sering kali pakaian tersebut tidak nyaman dikenakan, karena berbahan baku dengan kualitas buruk atau pola menjahit yang kurang nyaman.
Hingga akhirnya berakhir di tempat pembuangan sampah dan menjadi penyebab pencemaran lingkungan yang cukup besar di Indonesia.
“Kami Bumi Biru tetap dengan kampanye terhadap sustainable fashion bersama Restoran Djaman Doeloe. Kami diminta untuk memamerkan hasil karya shibori. Mendekor ruangan restoran dengan dekorasi hasil karya shibori,” ungkap Veni Rosita, Sabtu (11/11/2023).
Veni menghadirkan peragaan busana berwarna biru, pewarnaan yang dipilih berasal dari pewarna alam daun indigo. Pewarnaan alam daun indigo dijelaskannya melalui proses yang cukup panjang dan tidak mengandung chemical sehingga aman bagi pengguna dan lingkungan.
“Koleksi ini saya tambah dengan pakaian yang menggunaan pewarna alam mahoni, dari kulit kayu mahoni. Perpaduan shibori dengan Batik Indonesia dan kebaya,” ungkapnya.
Lewat karya busannya, Veni ingin menyampaikan pesan kembalikan lautku biru. Terlebih, moment ini juga ditujukan untuk mengajak masyarakat terutama para penggemar fesyen untuk peduli terhadap lingkungan.
“Bersama-sama menjadi pelaku fesyen yang mendukung sustainable fashion,” tutupnya.
Editor : Ali Masduki