SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Pasangan suami istri berinisial HA dan YT, korban kebakaran gudang tiner di Jalan Kalianak 55 Madya I Surabaya akhirnya meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif di RSUD dr Soetomo. HA mengalami luka bakar 70 persen. Sedangkan YT mengalami luka bakar 80 persen.
"Ya, meninggal dunia (HA). Istrinya (YT) juga. Posisi sekarang (HA) di Adijasa. Sedangkan istrinya masih di RSUD dr Soetomo," ujar saudara HA, Ongko, Rabu (27/12/2023).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Muhammad Prasetyo menyebut, pemilik gudang tiner itu meninggal dunia pada Selasa (26/12/2023). Keduanya meninggal dalam perawatan di RSUD dr Soetomo. “Yang bersangkutan meninggal dunia kemarin,” ujarnya.
Sebelumnya, kebakaran hebat melanda gudang tiner di Jalan Kalianak Madya 1, Surabaya, pada Senin (18/12/2023) sekitar pukul 20.30 WIB. Beberapa kali terdengar ledakan dari sumber api. Kepulan asap hitam kemerahan membumbung tinggi ke atas.
Kebakaran diduga akibat korsleting listrik. Enam orang dilaporkan mengalami luka bakar atas kejadian tersebut. Para korban kemudian dilarikan ke RSUD dr Soetomo. Selain korban luka, kebakaran juga menghanguskan tiga unit pikap, tiga unit truk, dan belasan unit sepeda motor yang terparkir di gudang tersebut. Hanya dua unit pikap dan satu truk yang berhasil diselamatkan.
Api pokok berhasil dipadamkan pada Selasa (19/12/2023) pukul 03.20 WIB. Sedangkan proses pembasahan selesai dan situasi dinyatakan kondusif pukul 05.15 WIB. Imbas dari kebakaran tersebut membuat Jalan Kalianak macet.
Editor : Arif Ardliyanto