get app
inews
Aa Text
Read Next : Sah Ber-KUB, Bank Jatim dan Bank NTT Teken SHA

Kuota KUR Bank Jatim Naik Pesat, Bantu UMKM Naik Kelas

Senin, 08 Januari 2024 | 16:48 WIB
header img
Sosialisasi Kebijakan Penyaluran KUR Tahun 2024 dan Evaluasi Penyaluran KUR Tahun 2023 di Hotel Aston Batu, pada Jumat (05/1/2024). Foto/Istimewa

Menurut Arief, semua data tersebut menunjukkan bahwa bankjatim sangat dipercaya oleh pemerintah untuk menjadi mitra KUR. Terlebih lagi, tahun ini bankjatim juga telah dipercaya untuk menyalurkan KUR Syariah. Sejak dilaunching November 2023, antusiasme masyarakat terhadap KUR Syariah bankjatim cukup tinggi. 

”Dalam dua bulan pertama ini, KUR Syariah bankjatim sudah bisa realisasi Rp 11,959 miliar. Kami optimis KUR Syariah akan tumbuh pesat mengingat di Jawa Timur banyak sekali pondok pesantren,” tambahnya.

Pihaknya berharap, kegiatan sosialisasi seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan sebagai wujud bankjatim hadir dalam memenuhi kebutuhan finansial masyarakat Jawa Timur, khususnya bagi pelaku UMKM.  

”Seperti yang diketahui bersama, UMKM punya peran penting dan strategis dalam perekonomian Indonesia, khususnya di Jawa Timur. Sebab, pelaku UMKM merupakan bagian terbesar dari seluruh  aktivitas ekonomi rakyat dan sekaligus penopang perekonomian Indonesia yang memiliki kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penyerapan tenaga kerja cukup besar. Jadi harus didukung keberadaannya,” tegas Arief. 

Oleh karena itu, support program pembiayaan dinilai sangat penting karena dapat menumbuhkan pelaku usaha baru serta bisa meningkatkan daya saing UMKM agar mampu meningkat ke skala usaha yang lebih besar lagi. ”Kami tentu berharap dengan adanya program KUR ini dapat membuat UMKM bertransformasi dan naik kelas menjadi usaha menengah sampai usaha besar,” tegas Arief.

Sementara itu, dalam paparannya, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Gede Edy Prasetya menjelaskan, penyaluran KUR di Provinsi Jawa Timur sejak Januari 2023 sampai dengan 31 Desember 2023 telah mencapai Rp 39,9 triliun dan telah disalurkan kepada 777.659 debitur. 

”Angka ini terbesar kedua secara nasional,” ucapnya. Adapun porsi terbesar penyaluran KUR di Jawa Timur selama 2023 berada di sektor perdagangan (42,09 persen), pertanian (34,47 persen), dan jasa-jasa (13,86 persen).

Gede mengatakan, bankjatim menjadi penyalur KUR terbesar keempat di Jawa Timur dengan total penyaluran sebesar Rp 2,76 triliun kepada 21.842 debitur. 

”Kami sangat mengapresiasi kinerja penyaluran KUR bankjatim yang terus tumbuh positif. Untuk tahun 2024, total plafon penyaluran KUR bankjatim berada di angka Rp 3,75 triliun. Rinciannya, KUR konvensional Rp 3,4 triliun dan KUR Syariah Rp 306 miliar,” paparnya.

Untuk di tingkat nasional, Gede menuturkan, realisasi KUR Januari 2023 – Desember 2023 sebesar Rp 260,09 triliun dan diberikan kepada 4,64 juta debitur. 

”Penyaluran KUR selama 2023 berdasarkan jenis yaitu KUR Super Mikro (1,71 persen), KUR Mikro (64,16 persen), KUR Kecil (34,12 persen), dan KUR Penempatan PMI (0,0122 persen),” tandasnya.

Editor : Ali Masduki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut