SURABAYA, iNewsSurabaya.id - PT Quantum Mulia Bersama mendirikan Yayasan Al Fatih Internasional Foundation. Yayasan tersebut untuk menyeimbangkan antara bisnis profesional dengan kegiatan sosial.
Direktur PT Quantum Mulia Bersama, Ayu Dewi Amrita Pudya, mengatakan keberadaan perusahaan multi usaha yang baru didirikan tanggal 28 November 2023 lalu ini ingin memberi manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Jadi PT Quantum ini didirikan untuk me-relate antara dunia usaha dengan sosial, kemanusiaan," terangnya, Jumat (12/1/2024).
Selain itu, PT Quantum rencananya akan meluncurkan aplikasi reseller. Aplikasi ini khusus menjual produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Ayu Dewi bilang, upaya ini sesuai misi pemberdayaan ekonomi yang dijalankan perusahaan, berkomitmen membantu masyarakat dalam kegiatan ekonomi melalui program optimasi UMKM.
"Kami memberikan proses pendampingan, pelatihan, dan mendukung penjualan produk masyarakat berbasis kelurahan dengan pola reseller, membuka peluang bagi kesejahteraan masyarakat," tuturnya.
Kepala Humas dan Markom Al Fatih Internasional Foundation, Ragil, menambahkan bahwa yayasan dibangun atas dasar semangat kepedulian. Bertujuan menjadi bagian dari solusi permasalahan di tengah-tengah masyarakat.
"Kami melihat cukup banyak permasalahan di masyarakat yang hari ini butuh segera penyelesaiannya. Masalah kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Inilah salah satu tujuan kami hadir agar dapat memberikan solusi atas beberapa permasalahan tersebut," ujarnya.
Dalam waktu dekat ini, Al Fatih, kata dia akan melaksanakan program kemanusiaan di bidang kesehatan. Yakni dengan membantu biaya pengobatan pasien hingga memberi bantuan ekonomi kepada keluarga pasien.
Menurutnya, memberi bantuan ekonomi bagi keluarga pasien itu penting. Sebab, ketika tulang punggung satu-satunya dalam sebuah keluarga itu jatuh sakit, maka akan berdampak pada kehidupan keluarga di sekelilingnya. Untuk itu harus diberi bantuan agar beban menjadi ringan.
"Ketika tulang punggung itu sakit, dirawat di rumah sakit maka ekonomi keluarga terhenti. Itu fakta di lapangan yang cukup banyak, larinya ke pinjol, rentenir. Itu bukan solusi ekonomi, malah memperkeruh ekonomi. Meski kontribusi kami kecil, paling tidak upaya kami jadi solusi permasalahan ini," terangnya.
Sebagai pilot project, Ragil menyampaikan pihaknya akan menyasar pasien dan keluarga membutuhkan yang dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut dr Ramelan serta Rumah Sakit dr Soetomo Surabaya.
Kemudian program lain berupa pengadaan mobil ambulan juga sedang dilakukan oleh Yayasan Al Fatih. Kendaraan-kendaraan itu nantinya bakal dikirim ke Gaza, Palestina.
"Jadi ambulan untuk Gaza, masih proses. Dan yang sudah kita lakukan adalah distribusi bantuan pangan, obat-obatan dan air. Dananya bersumber dari orang-orang baik," ucap Ragil.
PT Quantum sendiri melalui Kantor Hukum MAH juga akan memberikan bantuan hukum gratis kepada masyarakat yang membutuhkan.
Ketua Tim Lawyer, Muhannad Ardhan Hisbullah menyampaikan, Kantor Hukum MAH merupakan retainer lawyer PT Quantum Mulia Bersama. Ini memiliki tugas memberikan pelayanan hukum bebas biaya terhadap perkara untuk kepentingan umum, baik perkara pidana maupun perdata.
"Seseorang yang memerlukan bantuan hukum dan memiliki keterbatasan dana maka akan kantor MAH bantu tanpa biaya," tegasnya.
Ia menyebut, pihak yang layak menerima bantuan hukum nantinya akan diseleksi menurut pandangan Yayasan Al Fatih bersama Kantor Hukum MAH.
"Dan benar-benar perkaranya ini perkara yang butuh pertolongan, bukan perkara terkait kepentingan pribadi seperti sengketa tanah itu tidak kita bantu. Tapi ketika terdzalimi seperti kasus pembunuhan di Poltekpel kita dampingi," tandasnya.
Editor : Ali Masduki