Sementara itu, Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa mengharapkan apa yang dilakukan programkan oleh para wartawan pokja Grahadi ini menjadi ladang amal jariah. Selain itu juga mampu meringankan beban dan membahagiakan anak-anak yatim.
Dalam kesempatan itu, dia juga berharap nantinya anak-anak akan menjadi anak-anak yang soleh solihah dan sukses. Khofifah yang merupakan Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 ini mencontohkan kesuksesannya dan beberapa tokoh yang hadir.
“Anak-anak tahu di hadapan anak-anak ini hadir Profesor Ghozali Said, Profesor Ridwan Nashir yang merupakan Mantan Rektor UINSA, kemudian ada Profesor Halim Subahar, dan di belakang sana ada Profesor Suko Widodo, Pakar komunikasi politik yang cukup terkenal di Indonesia,” kata Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini.
Pihaknya sengaja turut mengundang sejumlah profesor dan tokoh akademis untuk memotivasi agar kelak anak-anak yatim bisa sukses seperti para tokoh tersebut.
“Kemudian di sini juga ada Ketua Yayasan Khadijah. Dulu Bu Khofifah SMP-nya di Khadijah , SMA-nya juga di Khadijah. Kemudian Bu Khofifah pernah menjadi Menteri, siapa yang ingin menjadi menteri? dan Bu Khofifah menjadi gubernur, siapa yang ingin menjadi gubernur?” katanya yang disambut riuh anak anak yatim.
Dalam kesempatan itu juga diisi dengan istighosah dan juga tausiah oleh Prof Imam Ghozali Said. Dalam tausiahnya, dia mengharapkan supaya anak – anak bisa menguasai zaman mendatang. Salah satunya adalah dengan penguasaan pengetahuan dan teknologi.
“Semua orang sukses harus berjuang. Dan kesuksesan harus diperjuangkan. Maka anak-anak sekalian kuasai dunia ini dengan ilmu dan pengetahuan,” ujarnya.
Editor : Arif Ardliyanto