BEM FEB Gelar Business Plan Competition, Upaya Siapkan Generasi Z di Era Digital

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (BEM FEB) Universitas Wijaya Putra menyelenggarakan acara bergengsi, Business Plan Competition bertajuk "We Are Ready To Innovate Business In The Digital Era". Kompetisi ini menjadi ajang prestisius bagi siswa-siswi tingkat menengah atas se-Jawa Timur untuk unjuk gigi dalam bidang ekonomi dan bisnis.

Andri Setyo Nugroho, Ketua Panitia, menyatakan rasa bangganya terhadap kualitas peserta tahun ini. "Kami sangat bangga dengan partisipasi yang luar biasa dari berbagai daerah, termasuk Yogyakarta, Sleman, dan beberapa kota di Jawa Timur," ujarnya. Partisipasi luas ini menunjukkan minat yang besar di kalangan pelajar untuk berinovasi di bidang bisnis digital.

Ajang ECOFEB (Economic Championship Of Faculty Economy and Business) ini menobatkan SMA Negeri 1 Manyar Gresik sebagai juara pertama, diikuti oleh SMA Negeri 4 Yogyakarta dan SMA Negeri 2 Madiun sebagai juara kedua dan ketiga. "Persaingan sangat ketat, terutama di babak final yang diikuti oleh 10 tim terbaik," tambah Andri. Acara final diadakan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Wijaya Putra, Jl. Raya Benowo 1-3, Surabaya.

Dr. Dwi Lesno P., Ketua Program Studi Manajemen FEB Universitas Wijaya Putra, menegaskan pentingnya acara ini. "ECOFEB yang diadakan rutin setiap tahun ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur berbasis digital di kalangan generasi Z. Kami berharap, para peserta mampu merancang business plan dan model masterplan proyek yang inovatif," katanya.

Dr. Dwi juga berharap bahwa di tahun-tahun mendatang, kompetisi ini dapat menarik peserta dari seluruh Indonesia, bukan hanya dari Jawa Timur. "Kami ingin menjangkau lebih luas lagi, sehingga semakin banyak siswa yang dapat merasakan manfaat dan tantangan dari kompetisi ini," pungkasnya.

Dengan antusiasme yang tinggi dan kualitas peserta yang semakin meningkat, Business Plan Competition ini diharapkan mampu menjadi pendorong utama lahirnya inovator-inovator muda di era digital.

Editor : Arif Ardliyanto